Chapter 19

248 13 0
                                    

Just Loving You

Siwon menemui Jonghyun di dalam penjara, Jonghyun menolak mentah-mentah tawaran Siwon untuk menjadi pengacaranya. Jonghyun bahkan meminta Siwon tak mengganggu Sunny, Jonghyun bersih keras bahwa dirinya lah yang telah membunuh Haha.

Siwon pun pantang menyerah, karena dia curiga ada sesuatu yang tengah disembunyikan Jonghyun.

"Aku yang telah membunuhnya, aku tak perlu menjelaskan karena ini adalah kenyataan yang sebenarnya. Mengatakan sesuatu tak akan mengubah apapun, kecuali kau ingin aku berbohong dan mengatakan aku bukan pembunuhnya", ucap Jonghyun berusaha menghilangkan kecurigaan Siwo.

"Kau benar, tapi aku tak menyangka kau terlalu menggunakan banyak tenaga. Selain luka fatal yang peroleh di lehernya, Haha juga mendapatkan banyak luka di belakang telinganya. Tampaknya ketika kau memukulinya, kau benar-benar ingin membunuhnya", pancing Siwon.

"Dia layak mati, sudahkah kau selesai bertanya? Aku bisa pergi sekarang?", sahut Jonghyun tajam.

Jonghyun hendak pergi, Siwon segera menahannya. "Aku berjanji pada Suho untuk membantu membebaskanmu. Aku tak ingin melihat Suho sedih karena ahjussi yang disayangi seorang pembunuh. Aku juga tak ingin melihat Eomma mu yang biasanya ceria, menjadi sedih karena mengkhawatirkanmu", ucap Siwon tegas.

Mendengar ucapan Siwon, Jonghyun mulai mencemaskan keadaan ibunya. "Kau tenang saja eommamu sekarang sedang dijaga oleh Yuri", Siwon memberitahu keadaan Ibu Jonghyun kepada Jonghyun. Karena Siwon melihat dari wajah Jonghyun berubah menjadi cemas saat dia berbicara tentang ibu Jonghyun.

"Ah, syukurlah ada Yuri yg menjaga eomma", ucap Jonghyun. Api cemburu mulai menyelimuti Siwon, Jonghyun bisa merasakannya. "Yah! Kau jangan salah paham begitu", ucap Jonghyun lagi.

"Ani, lagi pula hubunganku dengan Yuri sudah berakhir", ucap Siwon yang tidak jujur pada perasaannya sendiri. "Kau tau, kau sangat penting bagi Yuri", ucap Siwon sambil tersenyum miris.

"Mengapa kau bersedia membantuku? Apa karena eommaku yang memintanya atau karena Yuri?", tanya Jonghyun.

"Sudah kukatakan sebelumnya, karena aku berjanji pada Suho", tandas Siwon.

Jonghyun tampak berpikir, dan akhirnya dia menyetujui tawaran Siwon, Siwon pun tersenyum penuh kemenangan.

Gary heran bagaimana Siwon dapat membujuk Jonghyun, sehingga dia mau menerima bantuan bossnya. "Boss bagaimana bisa tiba-tiba dia setuju?", tanya Gary heran.

"Aku hanya bertanya mengenai luka di belakang telinga Haha-ssi, setelah itu dia langsung mengakui itu adalah perbuatannya", jawab Siwon santai dan Gary semakin heran.

"Masalahnya adalah tidak ada luka dibelakang telinganya?", tanya Gary lagi. "Artinya?".

"Dia berbohong", jawab Siwon.

"Berdasarkan kasus-kasus sebelumnya, menutupi kebenaran apa yang terjadi biasanya untuk membatalkan tanggung jawab hukum atau menyembunyikan sesuatu. Tapi Jonghyun tidak terlihat seperti sedang mencoba melarikan diri dari tuduhan. Apa motifnya?", tanya Gary bingung.

"Ini yang perlu kita pecahkan, hanya ada 4 orang dalam kasus itu. Jonghyun tak bersedia mengatakan kebenaran dan Haha masih belum sadar. Hanya tersisa anak buah Haha dan Sunny sebagai saksi. Tapi kesaksian anak buah Haha jelas berpihak pada Haha, yang lebih aneh adalah Jonghyun melarang kita menemui Sunny. Aku pikir kunci dari kasus ini adalah Sunny", Siwon mulai mendapatkan titik terang.

Gary langsung mengerti kemana mereka harus memulai menyelidiki kasus ini. Walaupun sudah menemui titik terang Siwon tak mau gegabah. Dia ingin Sunny cepat keluar dari Panti Rehabilitasi dulu baru mereka menginterogasinya lagi. "Gary-ah, coba kau kumpulkan semua barang bukti dan menemukan celah dari hasil penyelidikan ini", perintah Siwon.

Just Loving You (Complete)Where stories live. Discover now