Taekook's Apartement
Di pagi hari yang cerah, terlihat seorang yeoja cantik sedang memasak untuk sarapan pagi. Yeoja yang bernama Jeon Jungkook itu memasak soondae (sosis khas Korea), wajahnya tetap cantik walaupun terlihat serius.
"Jungkookie, selamat pagi."
Dengan laknat-nya, sepasang tangan melingkar dipinggang rampingnya dan sebuah bibir berbentuk hati mencuri ciuman dipipi-nya.
"Jangan mengangguku, lepaskan." Kata Jungkook kemudian masih berkonsentrasi kepada masakannya.
Dengan setengah kesal, namja tadi yang bernama Kim Taehyung yang kini menjadi suami-nya melepaskan pelukannya dengan hati tak rela.
"Baiklah, aku tidak menganggumu, Bunny."
"Ck, panggilan aneh apalagi itu Taehyung-ah. Ini untukmu."
Jungkook meletakkan sepiring soondae dengan agak kasar dimeja makan dimana Taehyung menatapnya sedari tadi.
Rasa kesal Taehyung terhempas begitu saja, dirinya ingin menangis terharu saat ini. Jungkook memasak untuknya. Taehyung mencubit lengannya dengan kuat berharap ini bukan mimpi.
'Aku tidak bermimpi.' Katanya dalam hati.
"Kenapa hanya dilihat saja ? Apa kamu tidak suka ?"
"Ah, tidak. Bukan begitu. Aku senang kamu memasak sarapan seperti ini. Gomawo Jungkookie, saranghae."
DEG
Sebuah denyutan kecil menjalar diseluruh tubuh Jungkook, matanya membeku menatap namja dihadapannya, senyuman tulus namja bermata musang yang terlihat tidak ada kebohongan disetiap ucapannya.
"Se..selamat makan." Ucap Jungkook terbata-bata.
Hening, itulah suasana yang tercipta sekarang. Terasa kaku bagi Jungkook. Ini pertama kali baginya menghabiskan sarapan bersama Taehyung, suaminya.
"Aku sudah selesai, terimakasih atas sarapannya Kookie. Aku akan menunggumu di basement."
"Kamu suka sekali mengganti-ganti nama panggilanku, membuatku bingung. Dan tidak usah menungguku."
"Hm, bagaimana bila aku panggil kamu Bunny saja ? Kenapa aku tidak usah menunggu eoh ?"
"Itu panggilan terburuk yang pernah kudengar. Karena kita tidak satu kantor lagi, apa Appa-mu tidak memberitahu eoh ?"
"Baiklah, bagaimana bila Kookie ? MWO ? Lalu aku dimana ?"
"Terserahlah. Kamu akan menjadi wakil direktur utama, dan tentu saja di distrik Gangnam-gu. Okey, Lionet. Aku pergi duluan."
Jungkook mengecup sekilas pipi Taehyung, Taehyung yang masih membatu mencerna tiap perkataan Jungkook.
"Lionet ?" gumam Taehyung sembari mengusap pipinya dimana cherry lips kesukaannya mendarat.
"Gangnam-gu ! Andwe !" seru Taehyung ketika dia menyadari satu hal lagi, ia terlalu lama menikmati bekas cherry lips dipipinya, ketika kakinya menginjak basement apartement, mobil Jungkook telah hilang bersama pemiliknya.
"ANDWE !"
.
.
.
Kim Corp Distrik Gangnam-gu
Dan disinilah Kim Taehyung berada, dilantai teratas dari bangunan ini, duduk dengan wajah kesalnya dihadapan sang Appa.
YOU ARE READING
Love and Hate (VKOOK GS) [COMPLETE]
RomansaJeon Jungkook seorang wanita karir yang sangat sukses harus bertemu kembali dengan Kim Taehyung yang dianggapnya merupakan sebuah kesalahan terbesarnya. Bagaimana pembalasan dendam yang akan Jeon Jungkook lakukan terhadap Kim Taehyung ?