Jihoon baru saja keluar dari kamar mandi dan mengeringkan rambutnya dengan handuk berwarna putih. Kakinya melangkah kearah dapur lebih tepatnya kearah kulkas dua pintu. Memanaskan makanan yang sudah dibuatkan oleh Yomi semalam.
Gadis itu benar benar mengerti apa yang dia suka. Satu mangkok soup ayam itu berhasil membuat Jihoon kenyang.
Jihoon sama sekali tidak punya rencana apapun hari ini selain beristirahat di rumah seharian. Pasalnya dia hanya punya waktu selama tiga hari sebelum melanjutkan next project yang sudah ia tanda tangani jauh jauh hari. Pria genius itu sudah menyelesaikan mentahnya tinggal menunggu persetujuan dari perusahaan.
***
Jika kalian bertanya keberadaan Choi Yomi? Maka jawabannya ia ada di apartemen miliknya. Wanita itu sedang berkutat dengan laptopnya. Sedang menyelesaikan skripsi. Tidak lama lagi ia akan selesai dengan semua urusan kampus. Dan itu artinya ia siap untuk menikah dengan Jihoon.
Heol. Memikirkannya saja membuat jantung Yomi berdegub kencang.
*flashback
"Jihoon-ah aku,.. hmm bagaimana mengatakannya." Yomi mengigit jari telunjuknya bingung.
"Mengatakan apa?"
"Aku ingin menyelesaikan kuliahku dulu, Jadi,.."
"Aku mengerti, aku juga tidak memaksamu." ujar Jihoon santai.
Yomi menoleh kearah Jihoon,"Terimakasih Jihooniee." teriaknya dengan mencubit kedua pipi Jihoon gemas.
"Yomi-ya sudah kubilang--"
"Jangan mencubit pipiku," sela Yomi menirukan perkataan Jihoon yang tidak suka jika pipinya dicubit, Yomi terkekeh pelan melihat ekspresi Jihoon.
"Sebaiknya kita pulang sekarang, udara disini semakin dingin."
"Siap bos ku!"
*flashback end*
🍎🍎
Yomi POV
Hmm aku ini sudah jam 1 siang berarti aku sudah di depan benda kesayanganku selama 4 jam. Pantas saja pinggangku rasanya ingin lepas dari tempatnya. Notif masuk dari akun instagramku. Mataku memicing ketika melihat apa yang baru saja dikirim oleh Nana di Direct Message Instagram miliku.
Heol.
Aku segera melepaskan kacamata yang aku gunakan untuk melihat layar laptop. Memastikan apa yang aku lihat saat ini benar benar dia.
Jihoon.
Piercing?
Sejak kapan dia menindik telinga kirinya? Huh kekasih macam apa aku baru tau kalau dia menindik telinganya. Aku mencoba memperbesar foto tersebut memastikan bahwa itu hanya anting yang dipasang tanpa harus menindik.
KAMU SEDANG MEMBACA
[BOOK II] The Cutie Producer ✔️
FanfictionKelanjutan cerita dari The Cutie Producer. Cerita saling berhubungan, ada baiknya membaca The Cutie Producer yang pertama dulu agar tau jalan ceritanya. ^^ started 171002🌸 Ended 180202🌸