Really Surprising [1]

718 103 15
                                    

Sepasang kekasih ini berhenti di sebuah toko asesoris yang tak jauh dari tempat mereka makan siang. Yomi meminta Jihoon untuk menemaninya membeli kado untuk ulang tahun temannya, Reona. Sahabatnya itu akan bertambah usia lusa nanti.

Jihoon berinisiatif menunggu Yomi di luar toko tersebut, tak berniat sama sekali untuk masuk kedalam toko beraneka ragam asesoris itu.

Pria itu menoleh ketika sebuah tangan memegang bahunya, ia sempat tak mengenali siapa yang memegang bahunya itu kalau saja orang tersebut tidak menurunkan sedikit masker hitam yang menutupi sebagian wajahnya.

"Kenapa kau bisa disini?"

"Aku,.."

"Jihoon-ah aku sudah selesai," Yomi datang dengan membawa tote bag berisi kado,"Eh dia siapa?"

"Annyeong, ini aku," Mingyu membungkukan sedikit badannya.

"Ah kau, .."

"Iya,.. Eh itu untuk temanmu?" tunjuk Mingyu pada tote bag yang dibawa Yomi tadi.

Yomi mengangguk pelan.

"Ah hyung aku tidak bisa lama, aku pergi duluan ya. Manager Hong sudah menungguku, dan jangan lupa untuk datang besok" Pamit Mingyu kemudian berlalu dari hadapan sepasang kekasih ini.

🍎🍎🍎

Hari sudah mulai gelap, Jihoon dan Yomi sibuk menikmati terpaan angin yang mengenai permukaan wajah mereka. Udara malam yang dapat menenangkan pikiran dengan pemandangan bintang di malam hari sungguh indah.

"Jihoon-ah,.."

"hmm"

"Tidak jadi,.."

Jihoon menoleh kearah Yomi yang duduk di sebelahnya,"Ada apa?"

"Tidak apa-apa, hmm,.." Yomi meremas bagian ujung baju yang ia kenakan. Seperti ada yang sedang ia pikirkan.

"Ada apa? Aku tau kau ingin mengatakan sesuatu."

"Ah itu, aku hufttt,."Yomi meniup poninya kasar.

"Berkata yang jelas Yomi-ya," Jihoon menatap wanita itu dengan intens.

Wanita itu menutup matanya sebentar,"Eomma menyuruhku pulang dan menginap beberapa hari di Jeju dan mengajakmu juga."

Akhirnya yang sendari tadi dipikirkan Yomi bisa ia katakan juga pada Jihoon.

Tuk!

Sebuah sentilan pelan tepat mengenai kening Yomi. Perempuan itu memberengut kesal seraya mengelus keningnya.

Jihoon tersenyum membuat matanya yang sipit semakin hilang dengan senyumannya yang sungguh manis itu,"Kenapa susah sekali mengatakan itu saja, Aku juga ingin bertemu dengan orang tuamu. Jadi kapan kita akan ke Jeju?"

"Setelah aku selesai ujian skripsi sekitar dua minggu lagi."

"Baiklah kalau begitu, kau tidak ingin pulang?"

"Kau mengusirku huh?!"

Jihoon mengacak pelan rambut Yomi,"Aku tidak mengusir kekasihku, kenapa kau sekarang mudah sekali marah sih?"

"Aku tidak marah hmm, aku akan pulang sebentar lagi karena masih ada yang harus aku ketik ulang."

🍎🍎🍎


"Happy Birthday Reona-ya!"

Reona sangat terkejut dengan kehadiran teman temannya malam ini di rumahnya, wanita itu hampir saja menangis di kamar karena hampir semua orang tak ada yang memberikannya ucapan selamat ulang tahun.

[BOOK II] The Cutie Producer ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang