Main casts: Kwon Jiyong, and Choi Seunghyun.
Support casts: Find by yourself.
Warning: Mpreg, canon, typo(s), and manymore.
Genre: Romance and family.
This is a fanfiction by RedBlackBeauty titled
"A Bun in the Oven"
Translated by youngdinna
Enjoy it!
Setelah memastikan keadaan kamar dan kelengkapannya tersedia, Seunghyun perlahan mendekati Jiyong. Pria mungil itu nampak berbaring lemah dengan rasa kantuk yang menggantung di wajahnya.
"Aku akan pulang sebentar untuk mandi..." Seunghyun mengelus perlahan kepala Jiyong, "Aku akan kembali satu jam lagi..."
Jiyong tersenyum malas, perlahan meraih telapak tangan Seunghyun dan menggenggamnya.
"Tidak masalah jika kau ingin beristirahat di rumah. Aku akan baik-baik saja."
"Aku tidak akan meninggalkanmu sendirian. Jika aku tidak butuh mandi, aku tak akan pulang."
"Dasar konyol..." Jiyong tersenyum geli, ia lalu melempar tatapannya ke arah sebuah buaian di sampingnya, "Aku tidak sendirian."
Seunghyun terdiam, namun tak pelak matanya melembut saat ia menatap buaian itu. Di sana, tertidur seorang keajaiban yang begitu besar bagi Jiyong maupun Seunghyun, anak mereka. Seunghyun beralih menatap Jiyong, berusaha menyampaikan apa yang kini sekarang sedang ia pikirkan. Ingin rasanya Seunghyun mengatakan 'terima kasih', namun rasanya perkataan itu terlalu sederhana dan tidak setimpal dengan perjuangan Jiyong selama ini.
Seunghyun ingin mengatakan 'Kau luar biasa', tapi Jiyong adalah lelaki yang jauh lebih hebat dari kata luar biasa, lebih hebat dari manusia super manapun. Seunghyun ingin mengatakan 'Aku mencintaimu', tapi rasanya kalimat itu terlalu sering ia ucapkan dan terkesan gombal.
Seunghyun menghela napas perlahan. Tidak ingin menyakiti Jiyong, pria itu pun akhirnya mengucapkan satu kalimat.
"Aku mencintaimu..." Seunghyun berbisik sembari mendaratkan satu kecupan lembut di dahi Jiyong. Jiyong tersenyum kecil.
"Hmm... Aku tahu..." ucap Jiyong, setelah itu ia kembali menguap.
"Tidurlah sebentar... Aku segera kembali, ne?"
"Iya..."
Seunghyun kembali lebih cepat dari waktu yang ia janjikan, dengan membawa dua tas sedang, satu berisi perlengkapan serta pakaian Jiyong dan Seunghyun, satunya lagi berisi perlengkapan bayi mereka.
Membicarakan soal perlengkapan bayi, sebetulnya dua minggu lalu Seunghyun dan Jiyong sudah mempersiapkannya, namun karena tadi Seunghyun terburu-buru dan panik saat mendapati Jiyong akan melahirkan, ia meninggalkan semuanya terlebih dulu di rumah dan lebih fokus membawa Jiyong ke rumah sakit secepat yang ia bisa.
Seunghyun perlahan membuka pintu kamar di mana Jiyong berada, berusaha untuk tidak membuat suara berisik yang mungkin bisa membangunkan Jiyong ataupun bayi mereka. Seunghyun segera menaruh segala perlengkapan yang ia bawa di dekat ranjang yang nantinya menjadi tempat ia tidur. Mengingat Jiyong akan tinggal di rumah sakit beberapa hari, ia sengaja meminta pihak rumah sakit untuk menyediakan dua tempat tidur di kamar.
KAMU SEDANG MEMBACA
A Bun in the Oven (Indonesian Version)
Fiksi Penggemar"Kapan itu terjadi?" "Well, ini sudah genap dua bulan." "OH." "Yah. Oh." Notes from youngdinna: Haiiiii!!!!!!!!!! Lama tak jumpa kawan2 ^_^ Hm, ini saya bawa fanfic baru milik teman baru saya RedBlackBeauty Well, I feel so honor that she give me thi...