A INNOCENT GIRL

🍁33🍁

******

-----------------

Tidak lama setelah Kiana berusaha menghapus Air matanya yang sempat menetes dan membasahi Pipinya akhirnya waktu itu berlalu dan sekarang gadis itu telah berdiri di depan gerbang sekolah.

"Makasih ya pak"

"Iya, sama sama"

*******

Tanpa perbuatan lagi gadis itu menghela napas dalam-dalam dan yakin hari ini Kebahagiaan akan memihak kepadanya dan berusaha menutupi masalah yang sedang menyambar dirinya dari hadapan semua orang.

Tanpa seorang pun tau perasaan sakit yang sedang Kiana rasakan dan getirnya hati yang Kiana timbun dalam-dalam kenangan indah yang selama ini sudah di luar bayangan Kiana sendiri.

Kiana hanya ingin mengulang dan memulai hidup yang di landasi oleh kebahagiaan tanpa ada kesedihan ataupun tangisan lagi.

Itulah prinsip seorang gadis yang menurut orang ataupun pandangan lugu tetapi isi hatinya sangat anggun dan percaya diri bahkan semengat tanpa ada penyemangat.

Menurutnya dia masih bisa hidup dengan lingkungan yang baginya seperti neraka yang di isi oleh kisah-kisah cacian, hinaan, bullyan, semata yang selama ini menghantui gadis lugu itu setiap hari dan saat.

Tetapi kiana  tidak bisa hidup jika harus ada tangisan dan kesedihan di dalam hidupnya apa lagi di tinggalkan seseorang yang sangat ia cintai di saat ia mulai menaruh kepercayaan kepada nya.

Bagi gadis lugu itu masa lalu biarlah berlalu masa yang akan datang kita tinggal menjalaninya tanpa menengok kebelakang lagi dan berpandangan lurus bagaikan rel kereta Api yang sejajar.