Rachel dkk keluar dari kelas langsung turun menyusuri koridor sekolah yang mulai sepi...
"Chel gue sama odin pulang duluan ya" kata cindy
"E-eh lu mau kemana temenin gue dong ketemu si kutu kupret itu"
"Yah chel sorry banget nih gue sama odin harus buru buru, ya gak din?" Sambil menatap odin
"Yup betul banget"
"Yah emang gak bisa ditunda apa"
"Duh gak bisa chel ini penting banget" kata odin
"Yeuuh..."
"Daaahh rachel kita duluan ya" kabur meninggalkan rachel
"Ya-yah masa gue sendirian ketemu david"
Rachel berjalan menyusuri koridor lantai dasar sambil mencari cari sosok seseorang...
"Duh mana sih lama amat" gerutu sambil melirik jam tangannya
"Woy!"
"Waaahh!" Rachel nelonjak kaget
"Kenapa lagi nih bocah"
"Kenapa kenapa gue udah nungguin lo dari tadi lama amat sih lagian lo ngagetin gue ya gue kira tadi itu..."
"Apa hah apa? Setan?" Kata david memotong perkataan rachel
"Iya lah" jawab rachel
"Yeuh lo gak tau ya muka gue ganteng gini di bilang setan"
"Dih... amit amit deh lo geer tingkat dewa tau gak sih"
"Kenyataanya emang benerkan" kata david sambil tersenyum
"Duh kenapa gue mau ketawa ya ngeliat dia senyum" gerutu rachel dalam hati
"Woy ngelamun aja gc naik ke motor gue"
"Hah? Lo gue? Pulang bareng?" Tanya rachel sambil menunjuk ke arah david dan dirinya
"Iya bawel gc"
Rachel langsung bergegas menaiki motor ninja david berwarna merah
"Eh lo mau bawa gue kemana?" Kata rachel
"Udah diem aja deh lo gak usah bawel" jawab david ketus
"Awas ya lo kalo macem macem" ancam rachel
David tidak menjawab ancaman rachel dia tetap terfokus dengan jalanan yang ada di depan
"Turun" kata david
"Hah kok turun kan belom sampe rumah gue"
"Bawel lo turun gak cepetan"
"I-iya"
Rachel dan david turun di taman ya memang sih lokasi taman tersebut tidak begitu jauh dari komplek mereka
"Lo mau ngapain sih bawa gue kesini"
"Suka suka gue dong"
"Ish dasar cowok resek, nyebelin banget sih" gerutu rachel pelan
"Apa? Cowok resek?" Tanya david
"E-enggak"
"Eh gue gak tuli kali" kata david ketus
"Yaudah sih emang lo resek kan, sekarang to the poin aja deh lo mau ngapain bawa gue kesini ha?"
"Gue mau lo jadi pacar jadi jadian gue"
"What da.... gak gue gak mau" jawab rachel ketus
"Lo harus mau" paksa david
"Gaaakkk gue gak mau titik"
"Oh jadi lo gak mau ya?" Tanya david sambil mendekati rachel tidak menyisakan jarak diantara mereka
"E-eh lo mau ngapain minggir gak? Atau gak gue bakal teriak!"
"Teriak aja orang disini cuma ada lo sama gue"
"Gila nih cowok selalu bisa bikin gue gak nolak kemauan dia"
"Jadi lo mau gak?kalo gak..."
"I-iya iya gue mau"
"Nah gitu dong"
"Sekarang lo minggir cepetan"
David langsung menjauh dari rachel
"Chel gue minta no hp lo"
"Ha buat apaan?"
"Udah jangan berisik"
"Nih 08627......"
"Yaudah gc naik gue anter lo pulang" kata david
Setelah beberapa menit rachel sampai di depan rumah nya bergegas dia langsung turun dari motor david dan masuk ke dalam rumah nya tanpa mengucap kata terima kasih kepada david
"Daah rachel sampai ketemu besok" kata david
"Ish apaan sih gaje banget"
Rachel langsung menuju kamarnya diatas
"INI SEMUA POKOKNYA SALAH DAVID.... Blam!!!" Rachel teriak kesal sambil membanting pintu kamarnya
Hai para readers jangan lupa vote dan comment ya 👑👑😍😍
Karena vote yang kalian kasih sangat sangat berharga bagi gue dan bisa bikin semangat nulis lagi
💖💞💝
KAMU SEDANG MEMBACA
Avocado Chocolate
Teen Fiction"Aku mencintaimu seperti derai hujan yang ikhlas memeluk bumi, meski engkau memilih pelangi." -Anonym "Hujan dimalam ini membuat suasana semakin dingin, terlebih karna sikapmu yang selalu mengacuhkanku." -Rachel
