Leave [ HIATUS ]

part 25

Pagi hari nya Elea bangun dengan keadaan kepala pusing , dia tau kenapa dia bisa seperti ini apalagi kalo bukan karna dia tidak meminum obat itu.

Dia langsung mengambil obatnya lalu meminumnya , tapi pusing dikepalanya tidak pergi-pergi.

Mungkin mandi bisa menghilangkan pusing nya pikirnya

Setelah mandi , pusingnya memang mereda tapi wajahnya sangat pucat hingga dia harus memakai liptint agar abangnya dan Kinar tidak curiga

Setelah semua beres dia langsung ke bawah menuju ruang makan tak lupa membawa jaket Levin yang kemarin dipakai oleh nya , disana sudah ada abangnya , Kinar , dan papanya .

"Pagi"sapa Elea walau dengan nada dingin

"Pagi sayang"sapa balik papa nya

Sedangkan Kinar dan Abrian hanya mengangguk

Elea duduk diantara Abrian dan Adrian

"Gimana kabar mu El?maaf papa baru pulang sekarang"ucap papa nya dengan nada menyesal

"Seperti yang papa liat , aku baik "jawab Elea seadanya

"Maafin papa karna telah menelantarkan kamu dan Abrian , papa hanya ingin yang terbaik untuk kalian"ucap papa nya

"Semuanya udah berlalu pah , toh aku dan Elea merasa nggak keberatan" ucap Abrian ringan

Bullshit batin Elea berbicara

"Papa janji , papa akan selalu ada untuk kalian mulai sekarang"ucap Adrian

"Gausah janji pah , aku gabutuh omongan yang aku butuhin itu bukti , buktiin aja sama aku kalo emang papa akan selalu ada buat aku dan bang Ian . Aku pergi!."ucap Elea seraya meninggalkan ruang makan itu

Dia langsung pergi menuju sekolah menggunakan mobil yang biasa di pakai olehnya

Setelah sampai dia langsung bergegas menuju kelas tak lupa membawa jaket Levin untuk dikembalikan.

Elea makin cantik aja sih

Elea apa kabar?

Elea kok baru keliatan sih

Aduh bidadari baru turun

Alah palingan juga oplas

Saat mendengar kata-kata terakhir itu , Elea langsung menghentikan langkahnya dan langsung menatap pada orang yang mengatainya oplas

"Ngomong apa lo barusan?"tanya Elea tajam

"Aa-apa nggak ngomong apa-apa kok"ucap orang itu

"Ulangi sekali lagi atau gue bikin lo gak bisa ngomong seumur hidup"ucap Elea dingin dan memancarkan aura sadis nya

"Ma-maaf El , a-aku gak bermaksud"ucapnya terbata

"Jangan pernah sebut nama gue dengan mulut kotor lo itu , sekali lagi lo ketauan ngomong kayak gitu , gue pastiin kepala sama badan lo misah saat itu juga"ucap Elea tajam sambil menatap wanita itu , dan wanita itu langsung gemetaran dan terlihat menahan air matanya langsung mengangguk

Tanpa basa-basi Elea pun langsung pergi dari tempat itu menuju kelasnya

Sampai nya dikelas dia langsung dikejutkan dengan keadaan kelas yang penuh dekorasi ulang tahun

Elea menatap salah satu teman sekelasnya seakan minta penjelasan

"Hari ini bu Devi ulang tahun , tadinya kita mau minta persetujuan dari lo dulu sih tapi karna kemarin lo gak masuk jadi kita buat langsung bikin aja , gapapa kan Le?"ucap teman  itu dengan sangat hati hati dan tanpa ragu Elea langsung mengangguk yang membuat temannya itu tersenyum