^1

7 1 0
                                    

*First Meet ( kls 9 Smp )

" Astagfirullah udah telat ini , angkot mana lagi Ya Tuhan . Kalo gini gimana aku mau cari tempat duduk dibagian depan , ahhhh gimana ini." Gerutuku
   Setelah nunggu lagi 5 menit, akhirnya ada juga angkot yang mau lewat. Akupun naik kedalam angkot tersebut. 10 menit kemudian , aku sampai disekolah dan terburu buru memasuki kelas.

Alhamdulillah sih kelas masih sepi karena hari ini adalah hari pertama masuk sekolah. Namun begitulah kehendak Allah, niatnya mau duduk didepan eh yang depan udah keisi semua .

Berpikir mau pindah ke barisan nomor dua  eh udah ada tas nya . Ya terpaksa naruh tas di bagian nomor tiga . Tapi untunglah aku ga perlu susah susah nyari teman sebangku karena aku dan sahabatku udah sepakat untuk duduk bersama .
   
" Tett...... Tet.... Tet..... Saatnya masuk kelas. "

Siswa yang lain sudah masuk kelas disusul olehku . Tapi alangkah terkejutnya aku ketika kulihat barisan disampingku ada Dia yang sedang duduk. Dia , ya Dia yang dulu ku sukai . Dia yang pernah buat hatiku dagdigdug . Dia yang dulu pernah buatku tersipu malu .

Dia adalah Ahmad Zafran Fadhli , cowok pintar dengan sejuta kelebihannya . Dia pintar, tampan, manis , tinggi, putih, anak basket, pintar agama pula.

Namun semenjak kelas 8 aku sudah jarang melihatnya , mungkin karena aku tak sekelas lagi dengannya dan saat itu juga aku sedikit menutup pintu hatiku padanya.
   
Dulu, saat kelas 7 gosip bahwa aku suka padanya telah menyebar kemana mana. Tau penyebabnya?
Karena Rhizka , Rhizka teman sebangku + sahabat tercomelku. Saat itu, aku bercerita kepadanya bahwa aku menyukai Fadhli siteman sekelas. Dan dengan santainya ia memberitahu kepadanya Yongmi .

Yongmi, ia adalah teman sekelompok yang paling nyenyes. Tubuhnya cowok -- gayanya juga cowok - tapi kalo udah ngomong atau bercanda udah ngelebih lebihin cewek. Dia kalo denger gosip kayak begitu, udah abis riwayat --- satu kelas langsung tahu. Dan saat semua teman kelas itu tahu, betapa malunya aku . Muka saja udah kayak udang rebus. Dan anehnya lagi, bukan teman satu kelas aja yang tau tapi anak anak kelas lain juga pada tahu. Itulah kekuatan seorang Yongmi .

Oke balik lagi ..

Aku menghela nafas berat..

Dengan santainya aku duduk dikursi ku. Walau hanya Tuhan yang tahu betapa bahagia nya aku bersorak sorak didalam hati. Siapa yang ga bahagia sekelas sama doi? Ya pasti kebanyakan orang bahagia lah.

" Woyy ja . Ga pindah duduk lu? Betah yak lu disitu hahaha." Celetuk salah satu teman sekelasku.
" B aja sih , sat. " ucapku datar.
" Elah.. dsini aja yang sok sokan B aja . Padahal dalem hati udah kek pesta kembang api wakakakaka " Balas Satria sengit . Dan dilanjuti tertawaan teman sekelas. Aku yang malas untuk menanggapi akhirnya memilih untuk bungkam.

Meneliti setiap isi kelas . Ternyata disini banyak temanku yang dari kelas 8 dan dari kelas 7 bergabung dikelas 9. Syukurlah, setidaknya aku banyak mengenal mereka. Namun, katanya nanti ada anak baru yang datang. Entahlah, aku tak terlalu memikirkan itu.

Salam author yang sayang kalian....

FLASHBACKTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang