Aku terbangun dengan rasa pening, aku tak bisa tertidur nyenyak. Pikiranku negatif terhadap Harry sekarang.
Keluar dari kamar, aku tak perduli dimana Harry sekarang, aku sakit hati padanya.
Namun, aku menemukannya, sedang memakai sepatunya, aku tahu dia akan berangkat ke kantor, aku menghela nafasku, mengabaikannya. Memilih untuk masuk kedapur, Aku sadar bahwa ia melihatku, tapi aku tak ingin melihatnya balik.
Dia telah menyakitiku, dia bajingan.
Aku mennuangkan air minum kedalam gelasku, dan mulai meneguk setengahnya.
Aku menemukan ponselnya di tempat sampah, ia telah membuang ponselnya, Aku menghela nafas berat, rasa pusingku semakin menjadi, kala mengingat kejadian semalam.
Aku terduduk dimeja makan, memegangi pelipisku, memijatnya perlahan. Langkah sepatu terdengar namun aku tak ingin menoleh.
Tak ada kenyaman diantara kami sekarang, kami benar benar seperti orang yang tak saling mengenal. Aku memberanikan diri untuk menengok kearahnya, ia menatapku dingin.
Dan kembali keluar dengan sehelai roti ditangannya, Mataku memanas, ini sungguh menyakitkan.
Harry's POV
Sebenarnya aku tidak mau mendiami istriku seperti ini, tapi aku cukup kesal, aku tak suka ia ikut campur urusanku, aku tahu aku salah karena tak berterus terang, tapi aku tak ingin hal buruk terjadi, Ia sedang hamil. Aku tak ingin dia kenapa - kenapa.
Wajahnya pucat,saat kulihat. Aku ingin sekali memeluknya dan menciumnya, tapi aku terlalu egois untuk melakukan semua itu.
Sialan!
Ini semua karena Alexa, jalang itu telah membuat hubunganku dengan Carol seperti ini.
Aku keluar dari lobby apartmentku, dan terkejut akan kehadiran Alexa disamping mobilku.
"Hi, Harry" Ia menarik tengkukku dan mengecup bibirku singkat, aku mendorongnya kasar. "Apa yang kau lakukan disini, huh?" Ujarku penuh penekanan.
"Bagaimana? Apa kau tega? Kau tega membunuh anakmu Harry?" Aku mengerang frustasi.
"Aku tak perduli! Anakku yang sedang dikandung oleh istriku! bukan darimu!"
"Apa bedanya?! kau harus bertanggung jawab, kau yang melak---"
"Kau menjebakku!" Sergahku, "Aku tak mau tahu, gugurkan! Aku tahu akal licikmu Alexa! dan aku tidak mau mengambil resiko. bagaimana kau menyimpulkan itu anakku? Padahal kau jalang yang selalu sex dengan siapapun" Ia membelalak dan menampakan raut wajah kesal.
"Jika kau tak ingin istrimu mengetahui ini, kumohon. Kembalilah padaku" Ia meremas tanganku, aku menghentakannya "Kau sakit jiwa!" Aku segera masuk kedalam mobilku "Kuberi kau waktu!" teriaknya.
Aku memukul setir dengan kencang, ini membuatku stress.
Carol's POV
Aku masih terdiam diruang TV, dengan ponsel yang aku genggam. Aku menarik nafasku, kurasa aku harus memberitahu kabar bahagia ini sekarang pada keluargaku.
To : Mom.
Hi, Mom, how are you?
it's ours happiness. i'm pregnant. I hope you happy. Tapi, kau tidak perlu mengunjungiku. aku sedang tidak di apartemen. Aku pergi dengan Harry.Aku menarik nafasku, maaf aku harus berbohong.
Suara ketukan pintu terdengar, Itu tak mungkin Harry, Harry tak mungkin mengetuk pintu. Aku berjalan dam membukanya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Sweet Creature [Harry Styles]
FanfictionCOMPLETED!!!! Pertemuan konyol seorang Carol dengan Harry akan kah Carol terus terikat kerjasama dengan seorang Harry Styles? Ada hal tak terduga apa yang membuat Carol harus menuruti keinginan seseorang yang pastinya bukanlah Harry ? I hope it int...