Keesokan lusa untuk pertama kali Dhanie menemui Wahyu di kelasnya."Way way bangun.." Haryo mencoba membangunkan Wahyu yang sedang tidur di jam istirahat.
"Ada apa sih, aku sedang males ke kantin ahh ??" Sahut Wahyu dikira Haryo akan mengajak nya ke kantin.
"Bukan itu... ada yang nyariin tuh.." Haryo memberi tahu.
"Siapa ??" Tanya Wahyu heran.
"Si Level S" Haryo menunjuk ke luar kelas.
"Hha ?" Wahyu kaget lalu melihat ke arah luar kelas.
Benar saja Dhanie tiba tiba datang menemui Wahyu.
"Ada perlu apa ?" Wahyu lalu keluar menemui Dhanie.."Ikut aku ke perpustakaan yuk, ada yang ingin aku bicarakan" ajak Dhanie.
Tiba tiba di perpustakaan sudah ada wanita cantik yang pernah dilihat Wahyu kala itu di dalam bis bersama Dhanie. Wahyu kaget ternyata ada wanita cantik disekolah itu selain Lidya, Wanita ini tidak terdeteksi sama sekali keberadaan nya didalam sekolah itu sama seperti dirinya. Padahal wanita ini benar benar cantik. Dia pun heran...
"Wahyu kenalin ini Ikha adik kelas kita dan Ikha kenalin ini Wahyu temen ku dari kecil." Dhanie pun memperkenalkan mereka berdua.
"Salam kenal.. aku Ikha" Ikha mengenalkan dirinya.
"Hhmm.. Way jadi gini nih, aduh.. aku mau bicara sesuatu tapi bagaimana mengatakannya yah." Dhanie ingin menjelaskan tapi bingung.
"Ada apa sebenarnya? Bicara saja.." sahut Wahyu.
"Dengar yah ini rahasia kita bertiga, sepertinya aku ketahuan berduaan bersama Ikha, gosip mulai menyebar dan Lidya mulai mencurigai aku. Ini sebuah kesalahpahaman walaupun aku mencoba mengelak namun gosip ini tidak bakalan berhenti sampai disitu kecuali........" tiba tiba Ikha memotong pembicaraan Dhanie.
"Jadi gini, gosip tidak akan mudah berhenti begitu saja. Tapi jika kita berdua berpura pura berpacaran dalam jangka waktu yang lama pasti perlahan gosip itu akan menghilang, karena mereka mengira aku ini adalah pacar kamu bukan pacarnya Dhanie. Supaya gosip ini tidak semakin melebar luas. Mengerti ???" Tanya ikha kepada Wahyu.
'Namun Wahyu hanya diam saja kebingungan'
"Ja.. ja.. jadi kalian ingin bohongi Lidya gitu maksudnya ?? dan aku sama dia...." Wahyu bingung lalu melihat ke arah Ikha sementara itu ikha pun melirik tajam ke arah mata nya Wahyu seolah memaksa Wahyu untuk menurutinya."
"Hmmm.." Wahyu pun cuma menganggukkan kepalanya.
Kemudian Wahyu kembali ke kelas nya dengan raut wajah murung dan sedikit agak bingung, tidak lama kemudian banyak teman wanita dari kelas nya yang mulai menghampiri Wahyu untuk menanyakan seberapa dekat dia dengan Dhanie.
"Kami temen kecilnya Dhanie yah ?" Tanya temannya Wahyu.
"I..iyaa" jawab Wahyu.
"Oh..keren, Dhanie itu kecilnya bagaimana ??? Seberapa dekat kamu dengan Dhanie ???" Wahyu dibanjiri pertanyaan dari teman teman wanita dikelasnya.
Padahal sebelumnya Wahyu sama sekali tidak pernah bicara dengan teman teman wanita di kelasnya."Wih.. sudah naik ranking nih kayaknya hehe.." Haryo berbisik meledeki Wahyu.
"Aduh...kita pergi dari sini yuk Yo, temenin aku ke kantin.." ajak Wahyu kepada Haryo.
"Ayo deh.. hehe, ciee ciee.." Haryo masih meledek Wahyu sambil mereka berdua jalan keluar kelas.
"Apasih luh, gak jelas.." Wahyu kesal..
KAMU SEDANG MEMBACA
First love, Butterfly.
ContoBerada disebuah taman bunga yang sangat luas di hadapannya berdiri seorang wanita yang sedang melihat kupu-kupu putih yang sedang hinggap di kelopak bunga. Dia pun memberikan pertanyaan kepada wanita itu.. "Apa yang lebih menakutkan dari sambaran p...