Matahari terik Lombok membuat gue mengipaskan tangan gue untuk yang kesekian kalinya
Sekarang kita di taksi mau ke hotel
Setelah sampai, gue segera masuk ke kamar dan menghidupkan AC
Gue merebahkan diri gue
Tring
Gue menoleh dan mengambil ponsel gue
Luhan : di Lombok kan?
Salsa : iya
Luhan : mau jalan?
Gue tersenyum
Eheee
Salsa : oke, saya mandi dulu
Luhan : aku tunggu di lobi
Gue segera mandi dan mengganti baju
Setelah selesai, gue berjalan turun menuju lobi
Gue tersenyum saat melihat kak Luhan duduk sambil memainkan ponselnya
"Bang" gue manggil dia
Kak Luhan noleh dan berdiri, "udah siap?"
Gue mengangguk
Semenjak kak Luhan nge chat gue, gue sama dia makin deket. Gue jadi tau kalo dia itu CEO perusahaan.
Jadi itu kenapa dia bisa di Lombok dan tau gue di Lombok
Kak Luhan membukakan mobilnya dan membiarkan gue masuk
DUH HOW SWEET YOU'RE
"Mau kemana kita?" Tanya dia sambil masang sabuk pengaman
"Terserah, aku ngikut aja" kata gue
"Nikah yuk" ucap dia
Gue kaget
AYOK MAS AYOK
"Canda canda"
Anjir, perasaan itu gaboleh di becandain bego-_-
Gue hanya menggelengkan kepala gue dan natap ke luar jendela
Tring
Xiumin Kim : kamu dimana?
Gue membuka ponsel gue
Salsa : kenapa?
Xiumin Kim : balik ke hotel sekarang!
KAMU SEDANG MEMBACA
My Pervert Boss
Short Story[ c o m p l e t e d ] "Ganteng sih, tajir pula, tapi kok mesumnya minta ampun" ⚠ WARNING ⚠ • Harsh Word • Some chapter are 18+ • Bijaklah dalam memilih bacaan • Edisi Revisi akan berbeda dari edisi original Boss Series #1 Highest Rank : #1 in DO #2...