19

10.7K 543 25
                                    

Gue membawa koper gue masuk

Pak Xiumin mengikuti gue, dia juga masuk ke kamar gue

"Kamu kenapa sih, Sal?" Tanya pak Xiumin

Gue duduk dan menghela nafas, kemudian mengambil ponsel gue dan mencari gambar yang dikirim oleh Minhyuk

"Ini maksudnya apa mas?"

Pak Xiumin menegang

"Jelasin" dia diam

"JELASIN SEKARANG!" gue berteriak dan menangis

Pak Xiumin menghampiri gue dan memeluk gue, gue berusaha menolak

"Disaat saya udah percaya sama bapak, bapak ngehancurin kepercayaan itu. Bapak punya hati ga sih?" Gue menyerah, dan menangis di dada pak Xiumin

Pak Xiumin membelai rambut gue seperti biasa

"Shhh, jangan nangis. Saya bisa jelasin" sesuai perkataan Arin, gue mencoba mendengarkan penjelasaan dia

Pak Xiumin membawa gue ke pangkuannya

"Foto itu, udah di ambil dua tahun yang lalu"

"Dia cewek yang saya tiduri. Seperti biasa, saya jajan"

Dia mengusap air mata gue

"Let me guess, yang ngirim fotonya Minhyuk?" Gue mengangguk

Pak Xiumin membenarkan rambut gue

"Dia adik Luhan, makanya mungkin dia berusaha ngehancurin saya. Kamu bisa bawa ponsel saya kalo kamu ragu, kamu bisa bawa laptop maupun tablet saya. Kamu juga bisa tidur bareng saya kalo masih ragu" kata dia sambil tersenyum

Gue menampar pipinya lembut

Saat gue mau bangun, dia menahan gue

"Pak lepasin" ucap gue

Dengan gerakan secepat kilat, pak Xiumin membalikkan badan gue

Kemudian mendekatkan wajahnya. Gue menutup bibir gue dengan tangan gue

"Gamau, nanti khilaf" kata gue

"Cium aja, janji" dia pun menyingkirkan tangan gue dan mencium bibir gue

Ciumin itu berubah menjadi lumatan. Pak Xiumin berkali-kali memiringkan kepalanya mencari posisi yang nyaman

Pak Xiumin menggigit bibir bagian bawah gue yang menyebabkan mulut gue terbuka

Seperti diberi kesempatan, ia memasukkan lidahnya, mengabsen penuh gigi gue

Ciuman di bibir gue berlangsung lama. Kemudian turun ke leher gue

"Emm ja nghan buat tandhahnya pak, nantih bekas lagi" ucap gue sambil menahan desahan

Pak Xiumin menghentikan kegiatannya

Kemudian menatap gue lembut

My Pervert BossTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang