{Author POV:}
Satu tahun telah berlalu...
Musim semi telah tiba, Hint sedang duduk di tangga teras rumahnya sambil menatap langit. Dia menu-
tup toko selama beberapa hari.Hint:[Langitnya kelihatan sama saja seperti dulu....]
Hint masih menatap langit sambil menaruh memeluk pergelangan kakinya.
Hint:Kira-kira Dagon dan yang lain sedang apa ya?
Nona pirang, sedang bicara dengan siapa?
Seseorang berada dibelakang Hint sambil berbisik di telinganya.
Hint:Woah!! Bikin jantungan saja!!
Dagon sedang berdiri dibelakang
-nya dengan senyum sombong.Dagon:Jangan bengong nanti mata nya rusak lihat langit terang.
Hint:Ya, ya aku juga tahu. Apa mau mu?
Dagon:Tidak ada, cuma ingin ikut duduk disini saja.
Hint:Oh.
Hint kembali menatap langit dan juga Dagon.
Hint:Langitnya terasa sama saja.
Dagon:Hm?
Hint:Ah, tidak tidak! Bukan apa2 kok!
Dagon:Kau pikir aku tidak dengar ya?
Hint:Ehm..
Dagon:Kau barusan bilang "Langit-
nya terasa sama". Memang apa maksudnya?Hint:(menunduk kebawah) aku tidak mau membicarakannya.
Dagon:(terdiam) Oh, baiklah...
Hint:Ngomong2 bagaimana kabar
Zack sekarang?Dagon:Dia sekarang bekerja seba-
gai penambang, dan ketahuilah ka-
lau dia mahir dalam pekerjaan itu.Hint:Oh ya? Baguslah jika seperti itu.
Dagon:Kalau Jinx bagaimana?
Hint:Sekarang dia jadi penjinak hewan, sekarang aku belum ber-
temu dengannya selama dua hari.Dagon:Kemana saja dia?
Hint:Entahlah, dia sepertinya sibuk.
(menghela nafas) Jadi rindu mereka berdua.Dagon:Sama, rasanya jadi sepi.
Hint:(menghela nafas) Apa rencana
-mu setelah ini?Dagon:Tidak ada, aku sedang cuti dan aku bosan. Kalau kau?
Hint:Noting...
Dagon:Kalau begitu, aku baru dapat ide.
Hint:Apa?
Dagon:Mau jalan2 dikaki gunung?
Hint:Apa tidak bahaya?
Dagon:Tenang saja, kan ada aku!
Hint:[sombong....]
Dagon:Setuju tidak?
Hint:Ya sudah, aku juga sedang libur jadi kenapa tidak?
Dagon:Baiklah! Temui aku di gerbang desa, aku mau siap2.
Hint:Iya.
Dagon:Yah, see ya!
Dagon melambaikan tangan pada Hint dan Hint melambai balik.
Hint: (menghela nafas) Bodoh...
Hint bergumam dengan kata yang sama dalam hati dan masuk ke dalam rumahnya.
YOU ARE READING
Hunter Boy And Weapon Smith Girl
RandomCerita seorang pemburu dan gadis penempa senjata