Part 6 End

3.8K 168 4
                                    

6 bulan berlalu, tidak ada masalah berarti dalam rumah tangga BumSso. Semua orang bahagia melihat keromantisan BumSso. BumSso yang selalu nampak mesra berbnading terbalik dengan Ki Bum dan Yoona. Walaupun Yoona berusaha menjadi istri yang baik namun Ki Bum hanya menganggapnya seperti pembantu bahkan cenderung suka memukuli Yoona jika sedang kesal.

Siwon prihatin dengan keadaan Yoona namun ia tidak bisa berbuat apa-apa karena Yoona yg melarang. Yoona tidak ingin Ki Bum melukai Siwon karena Ki Bum sangat marah jika melihat Yoona bersama Siwon walau mereka tidak melakukan apapun.

Brakk....Blamm.... Suara buka tutup pintu secara kasar terdengar di apartemen Yoona. Yoona yang sedang memasak menghela nafasnya kasar tidak berniat melihat apa yang terjadi karena baginya itu merupakan hal wajar yang dilakukan Ki Bum. Jika kesal Ki Bum akan membuka dan menutup pintu kasar kemudian ke kamarnya berteriak dan membanting semua barang di kamarnya. Yoona tidak pernah menghentikannya karena itu kamar Ki Bum bukan kamarnya. Walau mereka sudah menikah namun mereka beda kamar.

Yoona menjatuhkan piring yang ia pegang saat terkejut karena saat membalikkan badannya ia melihat wajah Ki Bum yang menatapnya marah. Ki Bum menarik Yoona kasar ke kamarnya lalu memojokkannya didinding dan menciumnya kasar. Setelahnya Ki Bum melemparkan Yoona ke ranjangnya tidak peduli Yoona yang meringis merasakan sakit pada perutnya yang membuncit. Ki Bum Pun mulai menyerang Yoona menyalurkan kekesalannya.

Ki Bum sangat kesal hari ini karena ia kalah tender dengan perusahaan Kim Bum. Apalagi saat makan siang ia melihat kemesraan Kim Bum dan So Eun. Ki Bum benar-benar merasa kalah dengan Kim Bum dan ini semua ia yakini berkaitan dengan Yoona yang menjebaknya karena itu Ki Bum melampiaskan semua kekesalan pada Yoona tidak peduli saat ini Yoona tengah hamil anaknya.

Ki Bum tidak menghentikan aksi kasarnya menyetubuhi Yoona walau mendengar tangisan Yoona. Ki Bum terus mengenjot kuat miliknya merasakan kepuasan melampiaskan rasa kesalnya dengan cara seperti ini. Setelah menyalurkan kekesalan dan cairannya pada Yoona, Ki Bum membaringkan tubuhnya disebelah Yoona yang sudah naked dan lemas tak berdaya.

"Gomawo Yoona..... Aku benar-benar lega." Ucap Ki Bum lembut dan tulus. Ki Bum heran mengapa tidak ada sautan dari Yoona, biasanya Yoona akan selalu membalas Ki Bum dengan omelannya. Apakah Yoona benar-benar lelah pikirnya. Ki Bum pun memalingkan wajahnya mencoba melihat Yoona. Tampak Yoona memejamkan matanya, wajahnya nampak lemah dan pucat. Ki Bum pun sedikit khawatir lalu mendudukkan dirinya mencoba melihat kondisi Yoona lebih jelas. Alangkah syoknya Ki Bum saat melihat banyaknya darah segar yang mengalir di antara kedua paha Yoona.

                         ~oO0Oo~

Ki Bum menangis dan merutuki kebodohannya melakukan sex pada istrinya dengan kasar tanpa peduli istrinya yang sedang hamil. Ki Bum menyesali perbuatannya. Hanya karena kesal dan merasa kalah Ki Bum membahayakan nyawa istri dan anaknya. Kini Ia hanya bisa menunggu dokter memeriksa keadaan istrinya saat ini di Rumah Sakit.

Terdengar banyak derap langkah kaki tergesa-gesa mendekat ke arahnya. Ki Bum mencoba melihatnya. Ternyata itu adalah sahabat-sahabat Yoona termasuk BumSso dan Siwon. Siwon dengan sigap mendekati Ki Bum dan menghajarnya tanpa perlawanan dari Ki Bum. Kim Bum, Minho dan Il Woo yang melihatnya berusaha memisahkan mereka. Walau Kim Bum kesal karena perbuatan Ki Bum, namun melihat kondisi Ki Bum yang sepertinya terpuruk membuat Kim Bum iba.

"Jika terjadi sesuatu yang buruk pada Yoona, Aku akan membunuhmu...." Teriak Siwon kesal. Selama ini Siwon bersabar karena tidak mau Yoona stress disaat kehamilannya.

"Sudahlah Hyung.....ini rumah sakit" Ucap Il Woo setelah berhasil memisahkan keduanya. Tepat saat itu dokter keluar dengan raut muka sedih. So Eun yang melihatnya segera menghampiri dokter dan menanyakan keadaannya. Sedangkan Ki Bum hanya tetap pada posisinya diam seperti patung tidak sanggup mendengar berita dari dokter.

I Love You, So Don't Ever Let Me GoTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang