If You Come, Don't Go Again

1.4K 144 5
                                    

HAPPY READING!!!

Taeyeon berjalan keluar dari kelas. Taeyeon mendengar teriakan Jessica namun ia tak perduli dan lebih mempercepat jalannya jika tidak ingin telinganya bermasalah.

Taeyeon berjalan-jalan di sekolah menuju taman. Dia ingin merefreskan pikirannya. Taeyeon duduk di kursi taman sekolahnya.

Ia memejamkan matanya, menghirup udara segar sebanyak-banyaknya. Melebarkan tangannya berusaha membiarkan angin masuk ke dalam pelukannya. Merasuk ke dalam relung-relung jiwa dan hatinya. Ia tersenyum, entah kenapa saat ini ia sedang senang sekali.

"Hei Taeng! Kau tidak ingin kembali ke kelasmu?" tanya seseorang dengan jahil. Ia membuka matanya perlahan dan melihat sampingnya, ia tak melihat ada orang. Bahkan saat memutar tubuhnya dan melihat ke segala arah di taman ini tidak ada seorang pun. Ia melihat lagi, benar-benar tidak ada orang.

Tiba tiba dia terkejut. "OMO!! Ini pasti pendengaranku yang error karena Jessica!" Taeyeon menepuk-nepuk kedua telinganya berharap kembali normal, namun nihil. Suara itu datang lagi.

"Taeyeonie... kembali lah ke kelasmu!" ia mulai bergidik ngeri. Siapa yang sedang berbicara dengannya. Apa dia hanya salah dengar? Tapi itu benar-benar terdengar nyata.

Tiba tiba di samping Taeyeon ada seorang yeoja manis yang duduk di kursi yang ditempati Taeyeon. Taeyeon melihatnya, seketika itu ia sangat terkejut. "J-j-j-u..."

'Brak!'

Yeoja itu sangat terkejut ketika melihat Taeyeon yang sudah tak sadarkan diri di depannya. Ia berusaha mencari bantuan tapi itu sulit bahkan taman ini sangat sepi. Tiba-tiba idenya muncul, dia meminta bantuan seseorang.

💕💕💕

Jessica masih memikirkan tentang foto itu, Taeyeon, dan G5G. Ia bahkan tak habis pikir, kenapa Taeyeon sampai menempelkan foto itu di papan informasi sekolah lagi. Sekali lagi Papan Informasi Sekolah! Mungkin Taeyeon sedang kesurupan atau apa.

"Ehm... s-songsaenim? Songsaenim!" sebuah suara membuyarkan lamunannya dan menyadarkan dirinya. "N-ne? Waeyo?" tanya Jessica. "Apa songsaenim sedang memikirkannya?" tebak seorang muridnya.

"Ne?! Aniyo." Jessica terkejut karena tebakan muridnya itu sangat tepat sekali. "Ah jangan dipikirkan lagi songsaenim. Itu hanya seorang gadis yang mungkin mirip dengan songsaenim. Lagian itu foto lama." Jessica semakin terkejut. Ia berusaha mengalihkan perhatian murid-muridnya.

"Baiklah, arraseo.... sekarang kalian baca dan kerjakan buku kalian halaman 54." Jessica membalik-balikkan lembaran-lembaran di buku yang di bawanya. "Ne...." koor mereka semua.

💕💕💕

Anggota G5G yang mulai mengikuti pelajaran di kelasnya dengan sedikit terganggu. Mereka masih mengingat foto itu dan reaksi temannya. Mereka tidak bisa berkonsentrasi saat menerima pelajaran.

Begitu juga Yuri, ia duduk nomor dua paling pinggir. Satu bangku dengan Yoona. Sedang di depan dan belakangnya ada temannya yang lain. Saat membalik-balikan lembaran demi lembaran bukunya. Ia menemukan sebuah kertas yang terselip disana.

Ia bingung karena dia merasa tidak penah menyelipkan kertas di dalam bukunya. Karena penasaran, ia membuka kertas yang terlipat-lipat dengan rapi itu.

Ia membelalakkan matanya saat melihat isi dari kertas tersebut, tapi masih ada lipatan yang tidak dibukanya. Kemudian ia berdiri dan mengangkat tangannya dengan tergesa-gesa.

The Broken 9Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang