Langkah kaki sih rambut duren yang kini terdengar tengah berjalan menghampiri tempat duduk seseorang yang digadang gadang mirip sang pangeran uchiha dengan celingukan kesana kemari.
"Kenapa ikut kesini?, jaga didepan pintu dong" ucap naruto pada neji yang berada disampingnya.
"Kak gue juga penasaran" ucap neji.
"Tapi nanti kalau sai balik gimana?" Tanya naruto.
"Iya iya" jawab neji kesal lalu pergi menuju pintu.
Sepeninggal neji, naruto langsung mengobrak abrik tas sai untuk mencari buku kesayangan sai.
"Neji, gak ada" ucap naruto setelah mencari dengan teliti.
"Cari terus nar" perintah neji.
"Gak ada, pasti dibawa sama sih sai" ucap naruto.
"Yah kali nar kewc dibawa" ucap neji lalu menghampiri naruto.
"Beneran gak ada" ucap naruto berusaha meyakinkan.
"Nyari apa?" Tanya ino yang baru saja masuk bersama tenten dan sakura.
"Nyari bukunya sai" jawab naruto.
"Uaapa?" Teriak sakura membuat kaget yang lainnya.
"Apa sih sak?" Bentak tenten kesal.
"Gak ada" ucap sakura lalu mengambil tas milik sai.
"Mau apa ra sama tas gue?" Tanya sai yang baru masuk sambil masih fokus sama bukunya.
"Bener dibawakan?" Batin naruto.
"Mereka berdua katanya nyari buku loh jadi aku bantu" ucap sakura dengan polosnya sambil menunjuk naruto dan neji.
"Buku ini?" Tanya sai sambil melihat kearah buku yang dipegangnya.
Sedangkan naruto dan neji hanya menganggukkan kepalanya.
"Soalnya kita penasaran sama isinya" ucap naruto.
"Ini" ucap sai memberikan bukunya kenaruto.
"Tau semudah ini ma gak usah capek capek nyari" batin neji.
Lalu saat mereka melihat isi buku tersebut naruto berteriak kencang hingga membangunkan shikamaru yang sedang tidur dimejanya.
"Apa sih duren?" Tanya shikamaru kesal.
"Sai kau masih sehatkan?" Tanya naruto sambil mengguncang guncang tubuh sai mengabaikan pertanyaan shikamaru.
"Masih" jawab sai santai kaya dipantai.
"Kamu gak demam kan?" Kini ino yang bertanya selembut rambut neji.
"Gak" jawab sai.
"Beneran gak sakit kan?" Tanya naruto masih hebo sendiri.
"Enggak nar" jawab sai mulai kesal.
"Lalu kenapa loh baca buku beginian?" Tanya naruto kembali.
"Memang apa salahnya sih?" Tanya balik sai.
"Kamu itu sudah besar tapi kenapa masih baca buku cerita kancil dan kura kura" teriak ino.
"Memang kenapa?, yang pentingkan halal" ucap sai lalu duduk ditempatnya.
**error girl**
Sakura sedang mengejar langkah sasuke yang menurutnya sangat kencang.
"Sasu apa kau sudah menyukaiku?" Tanya sakura berharap.
"Hn" gumam sasuke.
"Sasu" teriak sakura.
Kesal karena teriakan kencang sakura, sasuke langsung mendorong sakura kedinding lalu mengunci dengan kedua tangannya.
"Memang kau mau kucium kalau aku sudah menyukaimu?" Tanya sasuke dengan seringai yang menghiasi wajah tampannya.
Sedangkan sakura merona hebat dibuatnya.
"Ak...." ucap sakura sambil berusaha agar tidak menatap sasuke.
"Yah gak mau lah" ucap sakura kembali sambil mendorong sasuke menjauh lalu lari sekencang yang dia bisa.
"Yang penting kamu sudah menyukaiku, aku sangat menyukaimu sasuke-kun" teriak sakura.
"Aku tadi kan nanya bukan bilang aku menyukainya" ucap sasuke.
******************************
Salam pacarnya gaara💓
Gaara aja lah kan sasuke udah punya sakura.😁
