Kendra Alexander Smith, dipanggil Kendra. Cowok dingin,super jutek,most wanted,badboy. Kelas XII IPS 2. Semua cewek pada naksir sama dia. Hampir satu sekolah terutama para perempuan.
Sherren Wijaya, di panggil sherren. Cewek polos,periang,senyum sec...
Kendra dan teman temanya sedang canda tawa bersama,mereka mengenal kendra dengan baik,sikap,kebiasaan dan masalah yang kendra hadapi mereka mencoba membantu, bahkan mereka sering bolos bersama. Dan tempat yang paling serinh menjadi persembunyian hanyalah rumah kendra kegiatan apapun mereka habiskan dirumah kendra. Kendra tidak heran dan tidak merasa risih dengan sifat aneh teman temannya.
Sherren turun dan melihat kendra yang sedang tertawa dan senyum bersama temannya,untuk pertama kalinya ia melihat manusia kutub itu tertawa dan senyum selepas itu. Bahkan berbeda dengan kendra menatapnya, kendra jarang tersenyum dihadapanya. Rasanya ia melihat malaikat sedang memberikan kabar gembira,tenang rasanya melihat kendra seperti itu.
"Lo beda Kendra Alexander Smith" batin sherren dan tersenyum.
"Ngapain berdiri disitu" ucap kendra yang sekarang sudah menatapnya dengan tajam.
"Emm... Itu anu gue cmn pengen gabung keknya seru,tapi gk jadi deh" jawab sherren dan segera kembali naik kembali ke kamar. Tapi,kendra menarik pergelangan tangannya.
"Lo bosen?" tanya kendra.
"Engga,gua cumn pengen dikamar aja" jawabnya
"Ganti baju sekarang." ucapnya dan meninggalkan sherren.
"Woy,kita semua pergi." ucap kendra pada temannya.
"Tap- "
"Pake baju gue,cepet" sela kendra.
Sherren segera naik dan masuk kekamar dan Menganti pakaian dan kendra masuk ke kamar dan ganti baju,sherren dan kendra keluar bersamaan. Kendra mengandeng sherren keluar dan sahabat nya terlihat takjub dan sangat cocok. Mereka menganga.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"wanjay,gila keren parah" ucap bima.
"Njay, asli ini mah gils. Cakep. Cocok." celoteh leon.
"Sumpah lu berdua keren parah,demen bet nih gua liat kek gini" cerocos aldi.
"Demi apapun,lo pergi gua jamin disana bakalan tercengang melihat penampilan. lo bedua." lanjut andy.
Sherren dan kendra hanya menggelengkan kepalanya mendengar ocehan meteka, sherren tersadar bahwa hari ini sahabatnya ulang tahun. dia lupa bahwa sahabat ulang tahun. Sherren dan kendra segera menuju mobil. Dan disusul teman temanya menuju mobil sport mereka masing masing.
"Ken,gua baru inget ella ultah hari ini,kita ke acaranya ya. Masih 1 jam lagi,cari kado dulu ya." ucap sherren.
kendra menaikan satu alisnya dan menangangukan kepalanya. Kendra sebenernya sudah tau. Tapi dia berusaha untuk diam.
Kendra dan sherren ditempat tujuan,yaitu rumah ella. Sherren geram denga kendra,karena dia tidak mengantarnya mencari kado. Kendra melihat sherren yang terlihat kesal.
"Ken,gue bilang tadi mau nyari kado dulu. " protes sherren.
"Gua udh beli,jan bawel ye" ucap kendra.
"Lo tau kesukaan ella?" tanya sherren.
"Gua tanya langsung ama dia"
"Aneh,masa mau kadoin orang tanya sama orangnya langsung sih?"
"Bodo yang penting beli"
Mereka berjalan sambil beriringan,andy,aldi,leon dan bima. Segera masuk dan bertemu ella mengucapkan dan memberikan hadiah, sebenarnya mereka tidak diundang. Andy yang meminta ella untuk mengundang semua murid untuk datang ke partynya.
"Ellaa... Selamat ulang tahun ya. Gua datang cepet nih,kira kira bakal rame gk?" tanya sherren
"Gua udang satu sekolah. BOOM!"
"Pantes aja banyak kakel diluar."
"Hehehhehe,biar kece" jawab ella santai.
Acara ulang tahun ella segera dimulai,semua datang dengan penampilan yang sangat keren terutama kakak kelas perempuan. Mereka dengan penampilan yang layaknya orang terkeren disana. Disana semua fokus pada kendra dan sherren,penampilan mereka membuat semua murid tertarik dan menganga melihat 2 pasangan tersebut. Sherren merasa risih menjadi sorotan satu sekolah sedangkan kendra tidak mengubris dan membiarkan.
"Gils banget,cocok banget"
"Couple of the year"
" ini tuh kejadian langka,dan musti dilenstarikan."
"Gak kuat gua liatnya"
Masih banyak ocehan dan pujian dari seluruh siswa.
