Aku masih terdiam ,sesekali kuhembuskan nafas dengan kasar,pertanda bahwa aku mulai bosan dengan semua yang kulakukan saat ini.Kupandangi senja yang semakin lama semakin memudar ketika awan hitam terus mengusiknya.
"Apa kau takkan datang "bisikku dalam hati.
Rasa takut itu semakin menjadi saat rintik hujan mulai membasahi bumi.Rasa takut bahwa kau takkan datang setelah sumpah itu terucap,janji yang kau buat untuk kita tepati selamanya.Janji dimana kau takkan pernah berpaling dariku,janji dimana kau bahkan takkan pernah meninggalkanku ,tapi janji hanyalah sebuah bisikan semu yang kapan saja akan hilang terbawa oleh angin.Aku terduduk lemah sambil memeluk kedua kakiku.Kurasakan sebuah cairan mulai membasahi pipiku.Entah kenapa aku mulai menangis untuk sebuah alasan yang tak jelas.
"Ku mohon datanglah "gumamku dengan suara bergetar.
Kuusap air mata yang semakin lama semakin terasa,bahkan hujan tak dapat menyembunyikan perasaan yang kurasakan saat ini.Perasaan yang tak pernah ku bayangkan,perasaan dimana aku mulai takut bahwa kau benar-benar takkan datang,kau bahkan mengingkari janjimu.Hujan yang membasahi tubuhku tak lagi menyenangkan ,tak lagi seperti saat kita menikmati hujan yang telah mempertemukan kita,saat hujan bahkan telah menumbuhkan benih cinta di hati kita.Tapi hujan pulalah yang membuat kita bahkan tak bisa bertemu walau untuk terakhir kalinya,Untuk pertama kalinya aku benar-benar membenci hujan.
" Jangan pernah datang jika hanya untuk pergi "
KAMU SEDANG MEMBACA
Rain Wishper- Ketika Hujan Datang
Romance"Pergilah ,jika pada akhirnya kau takkan kembali.Jangan pernah tinggalkan rindu,jika akhirnya kau harus berlalu" "Sejauh mana bayangmu hilang,sejauh itu juga bayangku lenyap.Hujan,biarkan jejaknya terus memudar,tapi jangan bisikkan padaku betapa...
