Paginya akupun langsung berangkat sekolah karna ini sudah hampir terlambat.
Gue pun masuk kelas dan duduk dibarisan tengah bersama Hana.
Tunggu wait....gue sekelas sama Hana.
" Han kita sekelas ??" Dengan senyum termanis gue.
Dibalas dengan anggukan kepalanya. Dan gue pun langsung memeluk dia.
Dan tiba tiba masuklah kedua kakak kelas kelas gue. Yaitu kak Rico ketua osis dan kak Satria wakil ketua osis.
" Assalamualaikum..." seru keduanya.
"Waalaikumsalam..." Menjawab semuanya.
"Oke kita cuman mau nanya disini ada yang namanya Calista Putri Firmando." Kata ketua osis.
Aku pun langsung berbicara.
"Saya kak." Kataku
"Ohh kamu ikut saya sebentar bisa.." katanya
"Oke" kataku.
Dan aku pun langsung mengikuti keduanya sampai di dalam ruangan osis.
"Gue denger lo SMP ketua osis ya ?" Tanyanya.
"Iya ka emang kenapa ya?? Gue g bikin kesalahan apa apa kan. Persaan ngga deh terus kenapa gu..." omongan ku terpotong karna ketos berteriak.
"Stop. Lo bisa ga ga usah ngoceh dengerin dulu gue mau ngomong apa ?" Bilangnya dia.
"Hehehe..maaf kak gue emang suka ceplas ceplos." Ucapku sambil menutup mulutku dengan satu tanganku.
Dan pada saat aku lagi mengobrol sama ketos kak satria dari tadi mandangin gue sambil tersenyum.
"Kak satria ada yang salah ya sama aku." Ucapku merasa risih.
"Engga kok. Lo cantik."ucapnya
Karna aku pun salah tingkah akhirnya aku pun mulai berbicara lagi.
"Kak jadi kenapa kakak panggil gue kesini."ucapku paa ketos kembali
"Gue mau hari ini lo jadi sekretaris osis."ucapnya dengan tegas.
"Hah??!! Gue kak emang g salah baru aja gue masuk." Ucapku
"Enggak gue udah yakin kok. Ntar istirahat lo kekantin kita akan ada rapat disana."ucapnya an langsung meninggalkan ruangan.
Aku pun keluar dari sana.
🎈🎈🎈🎈🎈🎈🎈🎈🎈🎈🎈🎈🎈
Bel istirahat pun tiba dan aku langsung ke kantin dengan janji ketos tadi.
Aku pun sampai dikantin dan tiba tiba.
KAMU SEDANG MEMBACA
Dear Ketua Osis
Novela JuvenilSemula dengan pertengkaran berubah menjadi cinta sejati Rico pun awalnya cuek, sering membantah, tapi dia mulai melebihi perasaanya kepada si singa itu Calista pun merasa heran ada di dunia ini makhluk sedingin dia. "Eh lo jalan pake mata dong!!! Pu...
