ABCD (Aku,Benci,Cinta,Dia)

13

Semenjak kejadian berapa hari yang lalu,Rafa jadi suka malu-malu jika bertemu Julian.Ia selalu nunduk jika bertemu Julian.Dan itu membuat Julian jadi bertanya-tanya.

"Rafa napa dah?kalo ketemu guaa dia nunduk mulu,gua aneh ya?"tanyanya pada bayangan dirinya dicermin.

"Ah ngga ah perasaan,gua udh ganteng kek gini,hahahahaha"tawa Julian.

Julian memberhentikan aksinya,ia merasa seperti orang gila.

Keesokan harinya
Julian sudah sampai di depan rumah Rafa.

"Assalamualaikummmm!Rafaaaaa!assalamualaikum!"teriak Julian.

"Waalaikumsalam,gua ga budekkk Iyannnnn!!"balas Rafa tak kalah kencangnya.

"Hahahahaha iya-iya maapkeun dede kaka"

"Najongg,lo ngapain disini?"tanya Rafa.

"Jemput my princess"goda Julian.

Rafa pun menunduk malu.Melihat kelakuan Rafa akhirnya Julian berniat bertanya pada Rafa.

"Lo napa dah Raf?ayan?gila?kurang obat?"tanya Julian.

"Anjerrrr kagaaaaaaa!!"balas Rafa.

"Trus?"

"Ya jujur yaa,gua maluu hehehehe"balas Rafa sambil tertunduk malu.

"Huahahahahaaha gila ngakak batttt,seoranggg Rafaa bisa maluu,gilaaa ngakak,dikira gua urat malu lo udah putus hahahahaha" tawa Julian.

"Fak yu,yauda ayuk lego jalannnn!!" Suruh Rafa.

"Iya sayang"

Sesampainya disekolah Rafa turun dari motor Julian.Ia langsung bergegas ke koridor sekolah.Tapi tangannya terhenti.

"Apaan sii Juniarr Juliannn Prasetyoo??"tanya Rafa sewot.

"Jangan tinggalin akuuu"manja Julian.

"Najis jelek lo bego,iya gua ga ninggalin lo,cepetannnn!!"teriak Rafa.

Akhirnya Julian dengan cepat merapihkan jaketnya ke dalam bagasi motor.

"Lego babe"goda Julian.

"Ape sehh??gue bukan babe loo hahahahaha"ejek Rafa.

"Bodo kao"

Hening beberapa saat.Tiba-tiba Rafa membuka percakapan.

"Mmm Yan,gua bole nanya ga?"tanya Rafa.

"Itu lo udh nanya,hahahahah"tawa Julian.

"Ih benerannnnnnnn"kesal Rafa.

"Iya-iya boleh mau nanya apa?"

"Mmmm tapi didepan kelas gua nanyanya"

"Oke oke"

Sesampainya didepan kelas.

"Apa yang mau lo tanyain?" Tanya Julian.

"Mmm kaloo...."tanya Rafa gugup.

"Kalo apaan?"

"Kalo gua suka sama lo gimana?" Tanya Rafa dengan cepat.

Mendengar pertanyaan itu Julian pun terkejut.

"Mmmm gua gabisa jawab sekarang,ntar deh ya gua jawab"balas Julian.

"Yah anjerr digantungi aku,sedihnya hatiku"manja Rafa.

"Hahahahahah tunggu aje sii"tawa Julian.

Setelah mengucapkan pertanyaan itu,jantung Rafa berdetak lebih kencang dari biasanya.

"Ya allah ada apaan ini?kenapa jantungku berdetak kencang?"batin Rafa.

"Kok Rafa bisa nanya gitu sih?"batin Julian.

Pertanyaan Rafa membuat semuanya membingungkan,gugup,canggung dan yang lainnya.