2.Ternyata dia begitu

20 3 1
                                    

"Nak kok kamu belum pulang"tanya bapak itu

"Nunggu angkutan umum om,tapi dari tadi gaada yang lewat"jawabku dengan suara parau

"Hahaha" tawa om itu membuatku bingung

"disini gaada angkutan umum yang lewat nak,kalo mau ada didepan sana" jawab om itu sambil menunjukan arahnya

"Ayo bareng om saja dengan Yusuf juga" ajak om itu karna kasihan melihatku

"Oohh ayah kak yusuf"batinku

"Oohh gapapa om,saya kedepan saja" tolakku basa basi

"Ayo daripada kamu diculik nanti" godanya dengan kekehan

Akhirnya aku naik ke mobil kak yusuf dan duduk dibelakang,sedangkan kak yusuf didepan bersama ayahnya yang menyetir.

Lima belas menit diperjalanan akhirnya sampailah kami dirumahku,rumahku satu arah dengan kak yusuf.Diperjalanan pulang  keheningan saja tak ada yang mau membuka obrolan.

"Terimakasih om,kak yusuf" ucapku kepada mereka saat menuruni mobil

"Oiya nak sama sama" jawab ayah kak yusuf dengan senyum yang mengembang, sedangkan kak yusuf hanya berdehem saja.

Setelah mereka berpamitan,aku langsung membuka pagar rumah dan masuk

"Assalamualaikum Abi" ketika ku melihat Abi diruang tengah "umi mana?"sambungku

"Umimu lagi kerumah Tante lia-tetangga-" jawab abi"dianter siapa tuh?" tanya Abi sambil melirik kearah pintu "pacar ya?"tanya lagi dengan kekehan

"Abiii..ngejek banget sih"rengekku

"Kok ngejek,Abi kan cuma tanya"jawab abi sambil senyum senyum

"Udah aku mau kekamar,males ngomong sama Abi"jawabku dengan nada jelous dan langsung pergi kekamar,dan saat aku otw kamar kudengar Abi bicara 'cie anak Abi cemberut' membuat kejengkelan ku bertambah saja

Dikamar,setalah mengganti seragam ku. Kumulai berkutik bersama handphoneku, mulai ku membuka aplikasi Instagram, dan ku cari Instagram kak yusuf yang gantengnya ga ketulungan, dan YAP ketemuuuu yuhuuu

"Wahh kak yusuf ternyata anak soleh, kebalikan dong sama aku. Mana mungkin dia suka sama aku, di Instagramnya saja isi Vidio dia mengaji semua" celotehku sendiri

Setelah ku menstalker Instagram kak yusuf,ku jadi berpikir apakah aku harus berubah,agar kak yusuf suka padaku "aghhhhhhh" kesalku sambil memukul mukul bantalku kekasur.

❣❣❣

Sudah dua hari ku mengikuti mos,ini adalah hari terakhir MOS dan banyak pengumuman tentang ekstrakulikuler. Banyak sekali ekstrakurikuler dimadrasah ku,namun hanya satu yang membuatku tertarik yaitu Korean club.Ya aku suka Korea,mulai dari drama sampai musiknya.

Hari ini adalah perkumpulan anggota KC yang pertama
"Mba kalo di KC ngebahas apa aja ya?"tanyaku kepada salah satu seniorku yang baru saja duduk disebelahku

"Oh biasanya disini ngebahas cara berbicaranya,kepahaman terhadap hangeoul dan masih banyak lagi deh,pokoknya seru"jawab mba itu antusias

"Jadi makin penasaran nih"kataku dengan senyum yang mengembang

Obrolan antara kami berdua pun terputus ketika suara seseorang menggunakan mic berbicara
"Mohon perhatiannya"suara orang itu terdengar

Setelah pembina kami memberi arahan,Yap yang tadi berbicara adalah pembina KC. Kami diminta pulang kerumah masing masing

Sesampainya ku dirumah,ku langsung terlelap tanpa membuka jilbab dan atribut sekolahku yang lain
Sekitar 3 4 jam aku tertidur,ketika ku terbangun suara lantunan ayat suci Al Qur'an mulai terdengar dari masjid didekat rumahku

Ketika nyawaku sudah terkumpul sepenuhnya,diotakku terngiang ngiang pengumuman bahwa ada ekstrakulikuler wajib setiap hari Jumat dan sabtu dimadrasah yaitu Rohani Islam.Pasti ekstrakurikuler yang membosankan pikirku.

Terdengar suara umi yang memanggilku dari bawah meminta ku untuk turun
"Iyaaaaaa umiiiii,sebentar"jeritkuu dari kamar

..........

Pagi ini ku mulai lesu,entah karna pengumuman kemarin yang membuatku tidak semangat semangatnya kesekolah.
Ya karna Rohis, hari ini rohis diadakan.
Akan ku ikuti dulu mau madrasah ini,kalo ada peluang untuk keluar ekstrakulikuler wajib aku akan keluar lebih dulu.

Bel pun berbunyi

Ya sekarang perkumpulan Rohis,aku ke forum bersama Ken,jangan tanya kenapa aku memanggilnya Ken,itu ada panggilan sayangku padanya walaupun sedikit jijik ku menceritakannya

Kami berjalan melewati koridor menuju musola sekolahku yang cukup luas,sesampainya di sana kami langsung duduk sambil menyandarkan tubuh kami di tembok musola
Dimusola belum terlalu ramai,mungkin banyak yang bolos juga.

Setelah menunggu 15 menit akhirnya datang para senior senior Rihiz yang rajin,hanya sedikit.
Tapi disegerombolan senior yang datang ada kak yusuf

"Ken,ada kak yusuf"tegurku pada Ken yang sedang engobrol

"Jadi kamu suka sama kak yusuf"tebak Rara tepat sasaran.Rara adlah teman baruku dikelas,walaupun baru berteman kami sudah seperti teman akrab

"Enggak kok"elakku

"Enggak suka, tapi ngefans"sahut khansa dengan PD

"Bener banget kenn"sahutku tanpa menhubah arah pandangnya

"Ooh jadi gitu"sahut Rara lagi

Perkumpulan Rohis hari ini membahas tentang bagaimana rohis itu sendiri,aku jadi senang ikut rohis,bukan karna Ibuk tadi membahas rohis tapi karna adaa kak yusuf
Ditambah dengan suara kak yusuf yang merdu saat mengaji,membuat hatiku tenang.hmm alaynya

❣❣❣

Setelah mendapatkan id Line kak yusuf,tanpa rasa malu ku langsung mengechatnya tanpa ada hal yang penting yang ku tanyakan
Aku mendapatkan id Line kak yusuf dari perkumpulan Rohis kemari

Me:hai kak,kenalin aku Arumi nazwa  
       naira.Salam kenal kak😁

Hening tanpa balasan

1 menit

5 menit

10 menit

Namun tak kunjung dibalas,sampai membuatku lesu.

"Ihhh masak orang baik baik kenalan malah di peanut-in"celotehku sendiri ga jelas

Lalu aku membuka profil Yusuf , sambil aku  berceloteh ria "Dasar beku"
"Ga ngehargain kuota aku nih dia"
"Kan aku mahal beli kuotanya,biar bisa lancar chat kak yusuf,tapi malah di dikacangin"

Maaf pendek banget ya
Ceritanya ngaur dehhh haha

HopeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang