awal

61.3K 513 9
                                    

"daniel, cepat kemari" teriak lelaki paruh baya itu yang sedang menikmati sarapan paginya bersama sang istri

"ada apa ayah mangil daniel? " tanya sang anak yang tidak lain adalah daniel

"daniel cepat kamu panggil adik mu, dan suruh dia sarapan bersama" pinta thomas ayah daniel

"kenapa aku? Kenapa tidak dia saja yang memangil PUTRINYA SENDIRI?! " balas  daniel dengan sedikit penekanan di akhir kata

"daniel jaga sikap mu! dia ini ibu mu sekarang, kamu jangan kurang ajar dengan ibu mu! " teriak thomas marah

"ibu ku?! Dia bukan ibu saya, karna ibu saya sudah meninggal 10 tahun yang lalu, dan saya tidak akan pernah mengangap dia sebagai ibu! " teriak daniel dan segara kembali ke atas, hana istri thomas yang mendengarnya hanya bisa terdiam, karna dia tau anak suaminya belum bisa menerima dirinya dan anaknya

Daniel pov

Setelah bertengkar kecil dengan ayah, gua segera ke atas dan kembali ke kamar , gua jatuhkan tubuh gua di kasur king size ini, gua usab wajah gua kasar dan menggambil bingkai di sebelah kanan meja kecil itu

"ibu maaf aku tidak bisa menepati janji ku, untuk merelakan ayah untuk menikah lagi setelah ibu pergi, karena hati ku belum bisa menerima bila harus ada yang menggantikan posisi mu ibu" rilih daniel menataap foto mendiang ibunya dan memejamkan matanya.

Author pov

Beberapa saat kemudian terdengar ketukan pintu di kamar daniel, membuat ia segera melangkah menuju pintu dan membukanya

cklek, daniel pun menatap gadis di depannya yang tidak lain adalah alice adik tirinya yang cantik dan sexy menurutnya.

"ada perlu apa alice? " tanya datar daniel kepada gadis di depanya

"emm, ini kak tadi ayah dan ibu menyuruh alice mengantar sarapan untuk kakak, karna kata mereka kakak belum makan " jawab alice sambil menyodorkan nampan makanannya.

Saat alice menjawab pertanyaan darinya, daniel malah sibuk memperhatikan adik tirinya dengan intens dari atas sampai bawah yang mengenakan blous kuning cerah dan celana pendek putih yang memperlihatkan kaki jenjangnya yang putih mulus. Alice yang tidak mendapat tanggapan dari kakaknya pun menyeringit heran.

"kak daniel kok diem aja sih kak? " tanya alice yang membuat daniel sadar dari lamunannya

"ahh iya, kamu masuk aja dan taruh nampan itu di meja kecil samping kasur " suruh daniel yang mendapat anggukan dari alice dan memasuki kamarnya.

"kak ini alice taruh yaa, jangan sampai engga di makan kak " kata alice setelah menaruh nampanyaa dan berjalan ingin keluar dari kamar sang kakak namun lenganya di tahan oleh daniel.

"kamu mau kemana? " tanya daniel terhadap adik tirinya ini

"mau balik ke kamar kak, mau sekalian belajar, soalnya ibu kemarin baru belikan aku buku untuk aku kerjakan" jelas alice kepada daniel

Angguk daniel dan alice pun pergi kembali ke kamarnya

Mungkin kalian bertanya-tanya mengapa aku terlihat ramah terhadap alice sedangkan alice adalah anak dari  ibu tiri ku yang berarti dia adalah adik tiri ku, aku juga tidak bisa menjelaskanya secara rinci tapi dulu saat dia pertama kali datang ke sini dengan ibunya sikap ku sangat dingin dan emosional terhadapnya, tapi seiring berjalanya waktu sikap ku pun melunak terhadap alice, karna aku tau dia hanyalah gadis kampung yang lumayan pintar dan polos ahh tidak lebih tepatnya SANGAT POLOS yang membuat diri ku gemash terhadap tingakahnya yang polos, aku pun menjadi lebih ramah terhadap alice tapi tidak ke ibunya alice

Hayooo gimana ceritanya😂😂
Maap ya masih jelek dan banyak typo karna cerita pertama yang gua bikin hehe 😅😅
Gimana seru gak? lanjut gak?
Vote and comen ya guysssss
See you 😘😘😘😘

My Sexy Sister And CalmTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang