*** di dalam kelas XI IPS - 2
"Huakakakaka, sumpah ngakak gue fy, ancur banget muka rio tadi pas lagi marah" tawa sivia, sesampainya dikelas mereka langsung tertawa keras karna mendapati muka rio yang merah seperti menahan marah, bagi mereka sih itu lucu
"Iya pi bner lo, mukanya emang jelek,,apalagi kalo nahan marah tambah jelek, hahaha" tawa ify.
BRAKKKKK
Suara bantingan pintu yang cukup keras, rio masuk ke kelas dengan muka di tekuk, melipat tangan di atas meja dan menelungkupkan kepalanya ,,,
Ify yang melihat itu hanya diam dan menahan tawanya"Eh kak yel, tuh curut satu kenapa kok bete banget kayaknya?"tanya shilla.
" yakali lo nggak tau shil, rio kan masih kesal sama ify gara2 dikantin tadi"jawab iyel, sambil memperhatikan rio, shilla hanya manggut2 pertanda mengerti.
Kringggggggg
Bel masuk berbunyi menandakan istirahat telah usai, dan digantikan pelajaran selanjutnya, smua siswa siswi duduk ditempat masing2 sambil menunggu guru yg mengajar masuk, tak lama kelas jadi hening,,pertanda guru telah masuk.
"Siang anak-anak" ucap buk ira, guru bahasa indonesia.
"Siang buu" koor murid-murid.
Dan akhirnya pelajaran dimulai dan bla bla bla ,,
Skipppp
******** sepulang sekolah
Rumah ify
"Assalaimualaikum, ify yang cantik tiada taraaaa pulangggggggg"teriak ify
Jtakk
" aww, sakit kak, lo mah gak seneng banget liat gue seneng"protes ify, karena iyel menjitak jidat ify cukup keras, ify yang dijitak hanya mengerucutkan bibir nya sebel.
"Uhhhhh, habisnya lo pulang sekolah teriak2, ini bukan hutan ipyyyyyy, bringsik tauk" ucap iyel, dengan gemas sambil mencubit kedua pipi ify
"Bawel lo kak, kek emak2 arisan, haha"ejek ify, ify pun berlari ke arah kamar sebelum kakaknya itu marah.
" ipyyyyyyyy, gue pecat lo jadi adek gue, dasar adik durhakaaa"teriak iyel cukup keras.
"Hahaha,,pecat aja emang gue pikirinn" tawa ifyy cukup keras.
Bukkk
Tiba2 ada yang melempar kaca balkon kamar ify dari luar, ify pun yang penasaran langsung berjalan keluar arah balkon.
"Eh maling, ngapain lo lempar balkon kamar gue, kalo kaca nya pecah lo mau tanggung jawab apa?" kata dan tanya ify.
"Eh enak aja lo bilang gue maling lo tuh yang maling, gigi dipenjara gitu, emang gigi lo maling apa sih sampai dipenjara" ejek rio, ya ternyata yang melempar batu ke balkon ify itu rio, mereka tetangga an,,,
"Ah serah lo deh kring,,gue mau mandi bye" kata ify, rio yang dipanggil kring hanya mencak2 nggak jelas.
*******
Rumah cakka
"Halloo cakka yang ganteng pulanggg" teriak cakkaa
Jduk
"Aww, siapa yang berani2 lempar gue pake bantal" marah cakka
"Gue kak, habis nya elo, pulang sekolah langsung narsis, ganteng an juga gue" kata adik cakka ozy, deva dan ray yang ada disitu cuma geleng2 kepala melihat kelakuan kakak adik yang sama2 narsis,, padahal dimana2 ganteng an juga gantengan mereka, itu sih kata mereka.
"Alah syirik aja lo kutyl, eh deva ray,,ada disini juga toh?" tanya cakka,,yang baru melihat ada orang lain dirumah nya selain adiknya.
"Hehe iya kak, habis nya dirumah sepi tadi, jadi ya kesini, ya nggak dep?" jawab dan tanya ray, cakka hanya ber'o'ria, sambil melangkahkan kakinya menuju kamarrr.
Skipppp
******malam hari
Rumah ify
"Kak yel, gue mau pergi dulu ya,,mau jalan2 sama shilla, via dan agni" izin ify, iyel yang sedang main handphone menolehkan kepalanya ke ify.
"Yaudah sana,,tapi pulang jangan malem2 ya?, kalau ada2 langsung telfon kaka" nasihat iyel, walaupun mereka berdua keliatan nggak pernah akur mereka berdua saling menyayangi.
"Et dahh,,lo berdua mau kemana? Kok rapi banget?" kata deva, dan langsung duduk ditengah2 mereka, ify pun hanya mencibirkan mulutnya atas kelakuan adik semata wayangnya yang gak punya sopan santun menurutnya.
"Ini dev, ify mau jalan sama shilla, ify, agni, kalau kakak juga mau kerumah alvin, kenapa? Lo mau ikut?jawab dan tanya iyel
" gak makasih, gue mau ke rumah ray aja,, biasa mau main ps"kata deva, sambil nyengir, iyel pun hanya menggelengkan kepala nya, heran dengan adik laki2nya satu ini, tiap hari main ps gak ada bosen nya.
Tiiin tinnnn
Suara klakson mobil dari luar terdengar.
"Kak iyel, gue berangkat dulu ya, mereka udah datang,, bye dep kak" pamit ify sambil mencium pipi iyel dan deva.
"Bye" koor iyel dan deva
"Lo mau kerumah ray kn dev? Yuk bareng gue juga mau jemput rio" tanya dan ajak iyel, deva pun hanya mengangguk dan berjalan kelua rumah, menuju rumah rio.
********* dufan
"Yeaaaayyyyy Akhirnya gue bisa kedufan jugaaa" teriak gadis berpipi chubby sivia, SIA pun hanya menutup kupingnya dab menahan malu, atas kelakuan abnormal sahabat nya satu ini.
"aellah vi lebay banget sjh lo, norak tau nggk" ketus gadis tomboy -agni. Sivia hanya mengerucurkan bibirnya seball, ify dan shilla hanya ketawa melihat mereka berdua.
"Eh guys, gue mau beli es krim dulu ya hehe" kata ify.
"Aelah fy, baru juga nyampe lo malah beli es krim, yaudah deh gkpp, gue tunggu" kata shilla sebal.
"Hahaha, makasih sayang,,byee" kata ify,,dan langsung berlalu, ify pun yang sedang berlari tiba2
Brukkkkk
Tanpa sadar ify menabrak seseorang, dan ter jatuh ketanah "yaiyalah ketanah masa ke got"
Orang yang menabrak ify pun mengulurkan tanganya berniat menolong ify."Emm,, sorry ya, yuk gue bantu" kata orang itu, ify pun menegang di tempat,suara itu, suara seseorang yang selalu dia rindukan dan hindari, karna penasaran ify pun mendongakan kepalanya, tanpa sadar ify pun meneteskan air matanya, orang yang menabrak ify melototkan matanya tak percaya
"Ii..f..yyy"
Bersambung
*******
Hey hey hey, maaf ya agak gaje, karna ini baru percobaan, maafkan typo bertebaran
Maaf pendek

KAMU SEDANG MEMBACA
Love To The Mortal Enemy
Romansa4 orang laki - laki dan 4 orang perempuan, mengawali perkenalan dengan permusuhan dan perdebatan ,,,, Namun seiring berjalanya waktu, mereka saling nyaman, dan menjalin hubungan ke tahap selanjutnya, walaupun masalah selalu datang, itu semua bisa me...