Dreaming [Got7, Exo, BTS,](NC21++)

who's that?

sang surya telah menampakan sinarnya dengan diiringi suara kicau burung dari luar mansion megah yang dimiliki oleh keluarga park.

dari salah satu kamar terdapat yeoja yang masih terlelap terbalut selimut tebalnya. tak lama terdengar suara pintu terbuka menampilkan sesosok namja ber perawakan tinggi.

"byundong-ah, ireona(bangun)" ucap sehun si namja berperawakan tinggi, yang tak lain tak bukan kakak dari byundong, yeoja yang sedang terlelap

"ehmmm oppa, 5 menit lagi"
ucap sang adik

"andwe(tidak) , palli ireona(cepatlah bangun)

"ne arraseo(ya, baiklah)"

kemudian sehun beranjak meninggalkan kamar byundong, dan sang adik masih mengumpulkan nyawanya.

byundong POV

kulangkahkan kakiku menuju kamar mandi untuk melaksanakan ritual pagi ku.

tak butuh waktu yang lama aku telah berseragam, lalu ku tenteng tas sekolahku menuju lantai bawah, untuk bersarapan bersama keluargaku.

kulangkahkan kakiku menuruni tangga dengan hati2, kulihat appa(ayah), eomma(ibu) dan oppa sedang menungguku di meja makan.

"pagi appa" sapaku sambil mengecup pipi appa

"pagi putriku" balas appa

"pagi eomma" sapaku sambil menecup pipi eomma

"pagi sayang" balas eomma sembari mencubit pipiku

"pagi oppa" sapaku sambil mengecup pipi oppa

"pagi byubdong-ah" balasnya lalu mengecup keningku

segera kudekati tempat duduk ku seperti biasa. kumulai sarapan bersama appa,eomma dan oppa ku. serta berbincang hal yang menarik bersama mereka.
.
.
.
.
.
.
.
15 menit kemudian, kami menyelesaikan sarapan, aku dan oppa segera pamit kepada appa dan eomma untuk berangkat sekolah. appa juga akan berangkat ke kantornya

saat diperjalanan :

"apa kau masih diganggu oleh tiga pangeran sekolah itu?" tanya oppa kepadaku

"siapa yang kau maksud tiga pangeran sekolah oppa?"

"siapa lagi kalau bukan mark, jinyoung dan youngjae?"

"kau sebut mereka pangeran? oh ayolah kuakui mereka memang sangat pintar, tetapi lihatlah perilakunya tidak seperti pangeran "

"ya terserah kau saja. jawablah pertanyaan ku tadi"

"ya memang mereka masih mengangguku "

"kkk, bersabarlah"

tak terasa mobil yang kutumpangi bersama oppaku sudah memasuki kawasan sekolah

Author POV

byundong dan sehun segera keluar dari mobil, tiba2 terdapat suara yang berasal dari handphone sehun yang menandakan munculnya sebuah pesan.

"byundong-ah mianhae(maafkan aku), aku tidak bisa mengantarmu sampai kelasmu, aku mendapat pesan bahwa ada rapat osis pagi ini" ujar sehun

"gwenchana oppa, lagipula aku bukan anak tk, aku pergi dulu oppa"

"ne " tak lupa sehun mengecup kening sang adik

byundong segera melangkahkan kakonya menuju kelasnya, keadaan yang semula ramai seakan hening seperti tantangan manequin challenge

banyak murid yang tidak ingin berurusan dengan byundong,  pernah suatu saat seorang sunbae memaki2 dirinya,

karna pacar sunbae itu memutuskanya sebab menyukai byundong,  byundong hanya menatap datar mata sunbaenya itu,  yang sedang mengoceh tidak jelas