Bestie-zone

chapter three

jennifer's POV

krriinggg

huahhh...udah pagi. Gue bangun dengan penuh semangat, karena perkataan kevin tadi malam.

"pagi bun!" seru gue dengan semangat

"pagi jen" kata bunda

"tumben kamu semangat jen, ada apa? udah jadian ya"

"apa sih, bun? ngeledek aja. nggak jen lagi pengen semangat aja." kata gue

yaudah gue berangkat, daripada nyokap gue ngeledekin gue mulu. Gue udah nyampe sekolah dan gue ngelihat kevin.

Dia sapa gue dan gue sapa balik. Gue masih gak bisa ngelupain hal yang tadi. Gue lihat kev sambil bingung, karena lagi mikir.

Kevin's POV

Gue lihat jen dengan muka bingung. Gue penasaran apa yang lagi dipikirin jen. Gue takut dia kenapa-napa atau gue punya salah. Saking penasarannya gue tanya,"jen, lu gapapa? Kok lu kayak bingung gitu sih?"

"ng..nggak kok, gue gak kenapa-napa dan gue juga gak bingung kok," jawab jen.

"yaudah ke kelas yuk," jawab gue.

Lauren POV

Tuhkan jen... Jangan terlalu terbuka dong. Ketahuan bingung kan sama kev. Gue dengan gugup ikut dia ke kelas, kan biasanya dia ke kelas gue sekarang gantian gue yg ke kelas dia. Kita udah sampe di kelasnya. Dia punya banyak temen ada Ethan, Cameron, Alex, dan Jake. Mereka semua (termasuk kevin) adalah jogan (jomblo ganteng) di sekolah kita. Gak ada cewek yang mau nolak mereka. Menurut gue sih mereka emang ganteng, tapi yang paling baik, dan pinter itu kev.

"ehemm," batuk palsunya Jake.
"cieee..berdua," kata Alex
"cieee....." kata mereka semua.

Emang mereka semua ngeselin.
" ihh, bacot banget sih lu pada." kata gue sambil marah.
" santai mba, jangan marah-marah," kata Cameron.

Emang mereka doang yang manggil gue dengan kata "mba" padahal mereka lebih tua dari gue, kenapa jadi gue yang dipanggil mba.

BTW, mereka juga teman lamanya kev, tapi mereka teman kev sejak kelas 3 kalau gue udah temen sama kev sejak umur 4 tahun, makanya kita semua saling kenal dan deket.

5 min sebelum masuk

" yaudah yah guys, gue duluan ke kelas. Byee," kata gue
" da..dah..mba," kata mereka

Tuhkan dipanggil mba lagi.

Gue ke kelas dan duduk disebelah jasmine. Hari ini ada ulangan Matematika, makanya gue duduk sebelah jasmine biar gue bisa nanya. Hehehe...

Setelah ulangan bel istirahat berbunyi.

Gue biasa iseng tulis puisi di belakang buku catetan gue dan kebanyakan puisi itu tentang kev. Karena itu gue suka pelit minjemin buku catetan gue.
Setelah itu gue ke kantin sama jasmine. Waktu gue mau jajan ternyata duit gue ketinggalan di rumah. Gue panik soalnya udah pesen. Tiba-tiba ada duit 20 ribu di depan gue yang lagi dipegang orang. Dan orang itu adalah...
...
...
...
Kevin

Ternyata kevin dibelakang gue dan dia yang ngasih duit 20 rb itu.

"nih buat lo"
" serius gapapa?"
" gapapa kok, lagi pula kita udah biasa kan kayak gini."
" thanks ya."
" iya sama-sama, nanti lo pulang sama gue ya ke rumah gue, nginep. Lo disuruh nginep dirumah gue sama bunda lo."
"ummm, ok. Bye kev"
" bye, jen"

Jasmine langsung ngeledek gue dengan kata "cieeee". Gue seneng banget. Dia sweet, he treat me like nobody else does.

Sorry, baru upload chapter 3 karena lagi sibuk dan tidak ada inspirasi. Kalau mau tahu chapter 4 comment aja. Jangan lupa divote dan di share. Bye, XOXO.