Berhenti berharap [tamat]

Part 22

"REYYYYY!!! "-karyn yang berteriak melihat rey tergeletak dijalan dan bercucuran darah.

Karyn menghampiri rey yang sedang tergeletak sedangkan satriya apa? Dia hanya melihat Dari kejauhan.

"Rey,,, maaf,,, maafin aku"-karyn yang menaruh kepala rey kepaha nya dan menangis.

"SATRIYA!!!! Bangsat lu setan"-karyn yang menghampiri satriya dan ingin menamparnya.

"Maafin gua ryn, "-satriya yang menunduk

"DENGAN CARA LU MINTA MAAF REY BAKAL SELAMAT? HAH? JAWAB ANJING!!! "-karyn yang menempar satriya dan menghampiri rey

Skip time

Karyn, satriya pun membawa rey ke PMI tetapi rey Blum sadar juga Dan dia sekarang koma

Tittt,,, titt,,
Sekarang Karyn mendengar suara ITU karyn melihat ada beberapa selang di tubuh rey, karyn hanya menangis dan terus menangis, sesekali karyn menatap satriya dengan sinis.

'Rey please gua mohon lu sadar' batin karyn dan karyn menundukkan kepalanya dan menangis
Satriya menghampiri karyn bertujuan untuk menenangkan karyn Tapi hasilnya sia sia.

"Ryn"-satriya menghampiri karyn
Tetapi karyn menutupi wajah nya seolah olah dia tidak ingin melihat satriya, karyn hanya memegang topi rey yang mengenai darah akibat dia tertabrak.

Orang tua rey pun sekarang menuju PMI untuk menemui anaknya, orang tua rey mengetahui kecelakaan ini Dari pengendara yang menabrak rey, karna di kecelakaan ini hanya, pengendara, satriya, dan karyn

Dokter pun keluar Dari kamar ugd dan karyn menghampiri dokter tersebut dan bertanya tentang keadaan rey.

"Dok, gimana keadaan teman saya"-karyn yang bertanya pada dokter  tersebut.
"Maaf nak dia koma,saya pun berharap nyawanya bisa tertolong"-dokter
"Tapi dia bakal sadar kan"-karyn yang terus bertanya pada dokter tersebut
"Allah hu alam, saya tidak tahu semoga dia baik baik saja"-dokter

Orang tua rey pun datang termasuk geisha sahabat karyn datang tiba tiba...

Plakk
Tamparan yang sangat kencang Meluncur dipipi karyn
Karyn hanya terdiam dan air mata pun menitik dipipi karyn

"Kamu yang buat anak saya koma"-mama rey yang membentak karyn
"Sudah ma,, ini kecelakaan"-ayah rey yang menenangkan istrinya tersebut
"Sekarang kamu pergi tinggalkan rey dan dengar kamu itu pembawa sial di hidup rey"-mama rey yang mengusir karyn.
 
'Apa benar aku pembawa sial'batin karyn