Budayakan vote sebelum membaca
K.S
Hari ke-EmpatSemua murid dan pembina sedang melaksanakan senam pagi kecuali cimber.
Ia hanya duduk manis, sambil melihat ke arah teman-temannya yang sedang senam itu.Ya, iya tidak diperbolehkan senam, karena jika ia banyak gerak, jaitan di perutnya itu bisa saja kebuka kembali. Jadi, mau tidak mau ia harus mematuhi perintah gurunya.
Karena bosan duduk sendiri, akhirnya cimber memutuskan pergi untuk mencari udara segar.
Ia berjalan sendiri menjelajahi sungai yang berada dekat dengan tenda nya
Lalu ia duduk di samping sungai sambil memainkan air sungai itu
Sebenarnya ia masih heran dengan wanita yang selalu ingin membunuh dirinya.
Apa sih tujuannya membunuh ku?- batin cimberTak lama seperti ada suara genangan air, padahal ia sudah berhenti bermain air.
Dan genangan air itu berada cukup dekat dengannya, lalu genangan air yang tenang itu berubah menjadi lebih cepat, dan seperti akan memunculkan sesuatu dari dalam air itu.
Cimberpun terus memandangi arah genangan air itu
Hingga muncullah kepala dengan mata kiri yang keluar dan juga gigi yang taring dan banyak mengeluarkan darah.
Cimberpun segera berdiri dan menjauh, tapi ia masih melihat ke arah kepala itu.
Dan kepala itu terapung keatas, dan anehnya lagi, kepala itu tidak berbadan, hanya kepala saja, seperti batok kelapa yang terapung di air.
Tiba-tiba, air sungai itu berubah menjadi merah darah.
Cimberpun segera lari meninggalkan tempat itu karena sudah merasa tidak aman
Namun dari setiap langkah kakinya, ia merasa seperti ada yang mengikutinya dari belakang.
Lalu cimber menghadapkan kepalanya ke belakang, dan menyisir setiap pandangannya. Namun ia tidak menemukan apapun.
Lalu ia kembali jalan lagi. Baru beberapa langkah, ia mulai merasakan kalau ada yang berjalan di belakangnya
Cimberpun menghadapkan wajahnya kembali ke belakang, namun hasilnya nihil cimberpun menggaruk tengkuknya yang tak gatal itu,lalu melanjutkan jalannya
Untuk yang ketiga kalinya, ia benar-benar merasakan bila ada orang yang berjalan dibelakangnya, kini hentakkan kakinya itu mulai terdengar
Tapi cimber tidak menengok ke arah belakang, melainnya menunduk dan melihat pantulannya di air sungai
Matanya terbelalak, setelah melihat apa yang selalu mengikutinya
Wanita berbaju hitam dengan tangan yang menggenggam pisau tajam, juga bunga mawar. Dan di belakang wanita itu, juga ada wanita berbaju putih tapi banyak bercak darah di mana-mana, dan berambut panjang, tapi ia tidak berkaki.
Tubuh cimber mulai bergetar, keringat mulai membasahkan pelipisnya, juga jantungnya yang sudah bekerja tidak normal.
Dengan seribu gerakan, ia mempercepat jalannya, hingga ia sampai di tempat teman-temannya senam, ia mengendus lega, dan segera duduk di kursi samping guru yang sedang mengerjakan skripsinya
Keyla tadi sempat panik melihat cimber yang sudah tidak ada di tempat duduknya, kini sudah kembali tenang ketika melihat cimber berada di samping guru
KAMU SEDANG MEMBACA
The Darkness
HorrorDimana ada kegelapan disitulah ada makhluk gaib, dan di manapun kamu berada pasti selalu ada yang mengamati kamu.tiada cahaya, tapi ada sesuatu yang mengganjil di ujung sana. dan di setiap langkah ku, ku rasa ada sesuatu mengikuti ku dan di sinilah...