Memang,pada kenyataannya SMA Bhineka memiliki sekaligus 2 anak baru yang terdiri dari satu cewe cantik dan satu cowo ganteng,mereka berdua langsung jadi inceran murid-murid SMA Bhineka,namanya Irma Angelia dan Renaldian Edgard.
"Ra,gue denger ada murid baru,cogan ama cecan pula,gue jadi penasaran deh sama cogannya bisa ngalahin gebetan lo ngga ya,gantengnya hehee"ucap Mega
"Gebetan gue?siapa?perasaan gue ga punya gebetan,gue juga ga lagi deket sama siapa-siapa"jawab Clara polos
Mega berdecak kesal "Hellooo,Clara Mark sahabat gue yang cantik,pinter pake banget kasi z kasi d kasi t tapi sayang lo terlalu polos tau ga?gosip yang kemaren di kantin yang lo tatap-tatapan sama ka Devian itu udah nyebar,bahkan di instagram 'fans' nya ka Devian,line group SMA Bhineka juga dari kemaren spam mulu ya gada lain bahas masalah lo sama most wanted boy SMA Bhineka,masa sih lo ngga ngeh dari tadi banyak yang natep lo seolah-olah 'tercyduk'"
Clara langsung menggebrak meja kantin dan menjawab "Sumpah demi apa lo?gue sampe diomongin segitunya,bahkan gue ada di instagram fansnya ka Devian?aduh Meg,bantuin gue dong,gue malu banget,gimana cara jelasinnya kalo gue sama ka Devian ga ada hubungan apa-apa kita berdua hanyalah manusia yang saling 'membenci',sumpah ka Devian ngeselin banget gils pake ada fans nya segala jadinya kan gue tenar"
"Yeee,bukannya lo seneng,ko malah kesel,kan lo famous jadinya Ra"
"Buat apa gue famous gara-gara ka Devian?nah mendingan kalo gue tenarnya karena berprestasi atau cewe tercantik gitu,kan nyenengin,lah ini?banyak yang sengit sama gue yang ada"
"Iya deh,gue aminin aja,btw mau ada pemilihan kapten basket ya Ra,gue denger sih cogan baru ikut nyalonin,gue mau vote dia ah"ucap Mega sambil senyum-senyum
🌸🌸🌸🌸🌸
Bel pulang berbunyi,siswa-siswi SMA Bhineka kembali bersemangat untuk pulang ke rumah masing-masing tidak terkecuali Clara dan Mega
Ketika mereka hendak pulang,suasana kantin benar-benar ramai,ada yang malah nimbrung dulu ke kantin ada juga yang langsung pulang,memang jalan satu-satunya yang boleh di lewati pulang adalah jalan yang melawati kantin.
Hal tersebut memacu kekepoan Mega,dan Clara hanya menghembuskan nafas gusar,padahal sebenarnya dirinya juga penasaran apa yang terjadi
Berhubung tubuh mereka berdua mungil,jadi mereka bisa nyempil-nyempil dan akhirnya sebelum berhenti di bagian depan Clara tersandung kaki seseorang,ia pikir sengaja ada yang membuatnya tersandung"mampus,malu banget gue"ucap Clara dalam hati.Sontak jatuhnya Clara membuat semuanya mengalihkan perhatian termasuk sosok 'cogan'
"Ada apa ini?"Ucapnya,Clara memberanikan diri mendongakkan kepalanya dan dia melihat mata cowo itu terus menatap ke arahnya,Clara malu sangat malu,selanjutnya yang terjadi adalah cowo tersebut mengulurkan tangan membantu Clara bangun."Nama lo siapa?"tanyanya,Clara jadi melting sendiri dan dia menjawab sambil gugup
"emmm,nama gue Clara,Clara Mark,lo?"cowo itu hanya menjawab dengan senyuman
"Lo gatau?"Clara menjawab dengan anggukan
"It's Ok ,gue juga anak baru,jadi wajar kalo lo gatau,lo orangnya ga kepoan sih ya,lo dengerin ya siapa nama gue sekalian gue mau promosi sesuatu"jawabnya sambil terkekeh.
Di sisi lain Mega memperhatikan cowo tersebut dengan mulut yang terngaga,intinya di mata Mega,cowo tersebut 'perfect'
Clara POV
"Hai guys!udah pada tau nama gue?"kata cowo itu,sambil melirik ke arah gue
"Udah"jawab kebanyakan dari cewe,kompak sangat
"Okay,walaupun kalian tau nama gue,tapi ada orang yang gatau nama gue,gue perjelas ya nama gue Renaldian Edgard " dia terkekeh seolah nyindir gue
Buset namanya bagus banget,tapi ribet,feeling gue sih Renaldian itu blasteran sama kek gue
"Tujuan utama gue berdiri disini,gue pengen kalian support dan pilih gue di acara pemilihan kapten basket nanti,karena gue adalah salah satu kandidatnya"lanjutnya lagi
Semua merespon dengan bersorak girang,padahal menurut gue ga ada yang bikin seneng kenapa pada teriak-teriak
🌸🌸🌸🌸🌸
Author POV
***Keesokan harinya...
Waktu istirahat adalah waktu kedua yang disenangi pelajar setelah waktu pulang.Clara dan Mega dibikin bingung untuk yang kedua kalinya,karena suasana lapangan begitu ramai,setelah mereka berdua membeli makanan ringan dan softdrink ,Clara dan Mega memilih untuk nenonton di lapangan karena jika mereka makan di kelas atau kantin,suasana begitu sunyi,tetapi masih ada beberapa lelaki,mereka lebih memilih ikut nimbrung di lapangan daripada harus kemakan gombalan receh cowo-cowo itu.Akhirnya mereka berdua duduk dan makan cemilan yang telah dibelinya,bukannya memperhatikan tandingan basket di depannya,Clara dan Mega justru bertukar cerita dan membuat mereka tertawa lepas,di sisi lain Renaldian yang ada di pertandingan tersebut melihat Clara tertawa seolah ke arahnya dan Renaldian pun melambaikan tangan ke arah Clara,tetapi Clara tidak peka
Tiba-Tiba Devian mengikuti arah lambai tangan Renaldian dan mata Devian melihat wajah Clara yang amat tertawa bahagia,pikiran negative Devian mulai berkecamuk,tanpa sadar ia menggeram dan meremas tangannya kuat seolah tidak terima tawa Clara untuk Renaldian.
Ok,part ini agak panjang dikit,maaf ya kalo kurang ngefeel,ga masalah sih sebenernya sama silent readers,cuma seengganya kasih vomment aja biar akunya tu seneng))):
Udah si gitu aja,makasih ya udah baca💗
KAMU SEDANG MEMBACA
Triangle
Teen FictionMereka saling membeci,tetapi saling mencintai dan melengkapi.