Traveller Gift

Bab 4

Reina berjanji bahwa ia tidak akan menyukai cowok itu. Tapi, kita lihat nanti yaa?

Reina pun tersenyum. Ia jadi melupakan kekesalannya di toko buku tadi. Josh senang bisa membuat Reina tersenyum lagi. Senyuman Reina adalah obat baginya.

-------------------------------------------------------------

Lalu Reina dan Josh akhirnya memilih tempat di dekat pagar agar ia leluasa memandangi indahnya kota dilihat dari atas.  Josh langsung menyodorkan buku menu kepada Reina.

"Rei,  lo mau makan apa ini? Kalo gue nasi goreng seafood aja sama minumnya orange juice"
"Gue makannya sama aja Josh, gue udah laper banget soalnya. Minumnya gue lemon tea aja ya. Buru gih lo pesenin, gue bener bener laper ini"
"Okay Rei."

Josh lalu memanggil pelayan dan memberikan pesanannya.

"Rei gimana kabar keluarga lo? "
"Ya gitu deh Josh. B aja. Mereka kayak tenang-tenang aja. Tapi ya gue selalu ngedoain mereka kok,  secara gue berusaha buat tetep jadi anak yang berbakti."
"Kalo kabarnya Zea gimana? "
"Oh kalo Zea dia masih di Singapura,  dia mau nyelesein kuliahnya dulu.  Sebenernya gue kangen banget sama tu orang.  Tapi ya apa daya gue di Indo, dia di Singapur. Paling kita hubungan cuma telfon, wasap, atau video call. Cuma gitu deh. Oiya kemarin dia ngabarin gue,  kalo bulan depan dia mau wisuda deh. Seneng gue. "
"oh ya?  Waw keren banget emang deh Zea. Gue juga kangen sama dia.  Gak terasa ya persahabatan kita udah lama banget. Kalo gitu gimana kalo kita bulan depan ke Singapur buat bikin surprise ke dia pas wisuda.  Tapi jangan bilang bilang dulu. "
"Wah kece juga tu rencana lo. Okay siip dah gue ngikut. "
"Kabar perusahaan lo gimana?  Keluarga lo masih gak tau kalo punya perusahaan segede gitu? "
"Alhamdulillah lancar lancar aja sih. Keluarga gue belum tau kok.  Tenang aja.  Mereka cuma tau itu perusahaan yang jalanin Mbak Aya. Secara gue udah bilang Mbak Aya supaya mereka gatau kalo itu punya gue"

Seorang pelayan mendekat dan memberikan pesanan mereka.

"Makasih mbak. "
"sama sama..  Silakan menikmati. "

Reina dan Josh menikmati nasi goreng mereka dengan diam. Mengkombinasikan makan mereka dengan pikiran masing masing. Setelah sekitar 10 menit berlalu akhirnya keduanya sudah menghabiskan makan mereka hingva bersih. Lalu mereka menyeruput minum yang mereka pesan hingga tetes terakhir. Lalu Josh mengajak Reina menyudahi dan membayar pesanan mereka di kasir.

Reina merasa kenyang sekali dan sedikit mengantuk. Josh menyadari jika Reina sedikit mengantuk,  makan dari itu Josh mengajak Reina pulang.

"Rei, kayaknya lo udah ngantuk deh. Pulang yuk,  gue anter. "
"Okay deh. Mata gue juga udah mulai rada berat. "
"Masuk mobil gih Rei."(membukakan pintu mobil)
"makasih Josh. "
"Samasama"

Josh langsung memutar menuju kursi kemudi.  Lalu menstater mobilnya dan meluncur menuju apartemen milik Reina.

"Rei,  udah sampe apartemen lo nih. "
"oh iya.  Makasih Josh udah anterin gue. "
"Harusnya gue yang makasih Rei, lo udah temenin gue beli buku sama nemenin makan. Hehe"
"Halah gapapa santai aja keles. Gue masuk ya.  Lo hati hati di jalan. "
"okay,  selamat tidur yaaaa"
"yoi"

Josh langsung melajukan mobilnya menuju rumahnya.

Ketika sampai di dalam apartemennya,  Reina langsung mengambil segelas air putih lalu masuk ke kamarnya.

Mengganti baju yang sudah ia pakai sejak tadi dengan baju tidur.  Lalu Reina sangat menjaga kebersihannya, ia langsung masuk kamar mandi,  berwudhu dan sikat gigi.  Itu adalah kebiasaaan Reina ketika akan tidur,  supaya mimpi indah.

~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~

Halo halo maafkan aku ya karena sudah 1 tahun lebih gak updet. Because aku lagi sibuk banget cari kuliahan. Akhirnya dapat dan tugasnya banyak banget.  Jadi gak semper buat cerita baru.

Btw gimana menurut kalian?  Makin penasaran gimana kelanjutannya? 

Bagaimana dengan Reina,  keluarga Reina, Josh,  Zea hingga Miko??? 

Penasaran?  Makanya JANGAN LUPA LIKE, VOTE, DAN KOMEN yaaaa lovelyy....

Jangan lupa follow IG @fadhilachusnaa yaaa...

Maaciwww luuvyyy😘😘😘😘😊😊😊😊