RC - 15

5.8K 502 25
                                    

Prilly menggeliat kecil dalam tidurnya, mencoba merenggangkan otot-ototnya yang terasa kaku. Mencoba membuka kelopak matanya dengan perlahan, gelap. Hanya penerangan dari bulan yang membuatnya sadar ada penerangan walaupun samar.

Ia mencoba meraih handphonenya, tidak ada. Bangkit dari tidurnya dan berusaha mengumpulkan nyawanya sebelum akhirnya menemukan handphone yang berada di meja belajarnya sedang dicharge.

Seingatnya, Ia tadi dalam perjalanan pulang sehabis main seharian di dufan. Lalu saat terbangun sudah sampai di kamarnya dengan keadaan gelap. Siapa yang membawanya ke kamar? Apakah Ali?

Mengingat nama Ali membuat buru-buru ia meraih handphonenya yang ternyata sudah full dicharge. Mencoba membuka aplikasi line dan mengirim pesan kepada kekasihnya.

Mine💖
Sun, 28/06

Kamu yang gendong aku ke kamar tadi? Maaf ya, aku capek sampai gak berasa kamu gendong terus dibawa ke kamar. Makasih ya sayang, udah ajak aku ke dufan yang benar-benar buat aku bahagia. Love you..❤️

Prilly tersenyum melihat pesan yang baru saja dikirim. Dahinya mengerut sesaat melihat tanda ceklis dua itu tiba-tiba berubah menjadi warna biru. Kenapa kekasihnya belum tidur juga? Dilihat jam yang tertera dilayar handphone Prilly, pukul 2 dini hari.

Mine💖
Sun, 28/06

Kok kamu bangun? Tidur lagi yaa... istirahat. Sama-sama byyy... aku bahagia lihat kamu bahagia. Membuat kamu bahagia merupakan suatu hal yang wajib aku lakuin ke kamu. Istirahat ya cantik, udah malem. Jadi, mau kemana lagi kita untuk hari ini? Selamat tidur sayang, love you too❤️😚

Prilly terkekeh geli melihat balasan yang Ali kirimkan, terlebih melihat emot yang Ali berikan. Ternyata kekasihnya ini juga tahu emot-emot seperti ini.

Mine💖
Sun, 28/06

Kamu juga tidur yaa😍😍😘

Setelah membalas pesan Ali, Prilly memutuskan untuk kembali ke ranjang empuknya. Merebahkan tubuhnya, kembali mengotak atik handphonenya karena merasa bosan ditambah dirinya tidak bisa tidur. Akhirnya ia memutuskan untuk menonton youtube untuk mengalihkan rasa bosannya.

Tiba-tiba bunyi pesan masuk mengganggu aktivitas Prilly yang sedang serius menonton youtube. Senyumnya mengembang saat tahu siapa yang mengirim pesan, kalau bukan Ali.

Mine💖
Sun, 28/06

Aku nyuruh kamu tidur, bukannya malah nonton!

Aku nggak bisa tidur Aliii.. aku udah banyak tidur dan sekarang aku bosan! Lagian kamu sok tau kalau aku lagi nonton

Aku kan tidur di kamar sebelah😜 cepat tidur! Besok kita kan mau jalan-jalan lagi

Asiikkk.. jalan-jalan lagi. Iya iyaa aku tidurr. Good nite sayang❤️

Sepertinya perintah Ali benar-benar tak bisa Prilly bantah. Terbukti bahwa gadis itu langsung menaruh handphonenya dan bergegas tidur mengingat sudah dapat perintah dari Ali.

Kadang Prilly maupun Ali bingung. Mereka sudah seperti remote control bagi kehidupan keduanya. Perintah Prilly maupun perintah Ali benar-benar tak bisa dibantah ataupun ditolak. Seperti sebuah keharusan untuk memenuhi perintah keduanya. Jika salah satu tahu bahwa Ia tak menuruti perintahnya, secara nalurilah mereka akan bertengkar. Dan tentu saja membujuk salah satu dari mereka merupakan hal yang sangat sulit.

Remote ControlTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang