Malam hari mondy pergi ke rumah seseorang dan mengetuk pintu.
Tok tok tok
Seorang perempuan membuka pintu terkejut melihat kedatangan mondy.
"Mondy"
"Ray"
"Kamu kapan datang?"tanya raya bingung
"Satu Minggu yang lalu"jawab mondy tenang
"Ngapain kesini?"
"Aku mau ngasih ini buat kamu"
Raya terdiam sesaat mondy memberikan raya Boneka Stitch berukuran sedang ke raya.
"Raya nggak butuh boneka"teriak seseorang membuat raya dan Mondy melihat ke asal suara.
Orang tersebut mendekati raya dan mondy yang berada di ambang pintu.
"Bunga cantik untuk orang cantik"katanya sembari mencium punggung tangan raya.
"Adam"ucap raya kaget melihat kedatangan Adam.
"Terima dong"
"Makasih"raya mengambil bunga yang di berikan Adam.
"Sama-sama sayang"Adam tersenyum manis kepada raya.
"Tapi ray boneka nya"kata mondy
"Lo kasih pacar gue boneka emang dia anak kecil ,kasih itu bunga ,coklat ,jam mahal ini ngasih boneka"sindir Adam tertawa geli.
"Udah mon boneka nya kamu bawa balik lagi aja"ucap raya menolak secara halus.
"Adam kita masuk aja kedalam"lanjut raya mengajak Adam masuk kedalam rumahnya menutup pintu rumahnya.
"Ray dulu bukannya kamu suka Stitch "teriak mondy di depan rumah raya
"Buka Ray aku datang kesini Pengen ngajak kamu balikkan Ray kalau Perlu aku kasih se truk Boneka Stitch buat kamu"lanjut mondy
"Ray jangan tinggalin aku Ray"
"Woi mon bangun udah pagi"sesosok Maxsime membangunkan adik nya .
"Ray jangan pergi Ray"mondy mengigau.
"Mondy"maxsime berusaha membangunkan adiknya ini.
Mondy membuka mata nya dan melihat ada abangnya mondy langsung bangun dan duduk dia Atas kasur.
"Lo mimpi?"tanya maxsime
"Gue dimana?"tanya balik Mondy
"Iya Lo di kamar Lo lah"jawab maxsime
"Lo kenapa mimpi buruk?"tanya maxsime lagi.
"Perasaan gue di rumahnya raya bang"kata mondy Masih berusaha mengumpulkan nyawanya.
"Mimpi loh ,Lo tadi mengigau"
"Masa sih bang berasa nyata bang"
"Lo pasti kepikiran raya yang udah punya pacar jadi sampe kebawa mimpi gini kan, sekarang Lo mandi kita pergi ke bandara"ucap maxsime
"Ngapain ke bandara?"
"Katanya mau liburan ke Bali gimana sih jadi gak?"
"Oh iya ya lupa jadi bang"
"Yaudah mandi jangan lama-lama"
"Siap bang"
****
Raya baru saja selesai mandi panselnya bergetar Adam is call.
Raya mengangkat telepon menempelkan ponselnya di telinganya.
"Hallo"sapa raya
KAMU SEDANG MEMBACA
Aku Bukan Wanita Murahan (ABWM)
Fiksi RemajaRaya Geovani ashila yang mempunyai ibu yang kerja malam sebagai pela**r Hidup nya selalu di kaitkan dengan ibu nya yang kerja nya di club malam . Cerita nya di privat jadi kalau mau baca follow dulu... Raya Geovani ashila menemukan cinta nya yaitu...
