Teman Tapi Menikah

TTM# 05. Baksos

TTM→Teman Tapi Menikah

05. Baksos

Sahabat yang ingin kembali dekat.
Tapi sayang udah terlambat orang udah punya pacar masing-masing kok..

🍃

             PAGI-PAGI sekali Andra sudah bersiap untuk pergi ke sekolah terus juga dia akan menjadi panitia dia acara Baksos (Bakti Sosial) yang diadakan sekolah setiap 6 bulan sekali. Di Baksos kali ini banyak anak-anak Osis mengadakan Bazar dari Makanan sampai baju dan juga ada atraksi dari anak musik dan itu semua untuk mengumpulkan uang terus juga ada pakaian dan buku bekas yang tidak terpakai lagi akan dikasih kan ke korban banjir ataupun kebakaran setempat.

"Andraa...." panggil Ratih sambil mengedor pintu Andra.

"Apa sih Ma?"

"Kamu udah siap? Mama kira kamu masih tidur, biasanya kan jam segini masih molor kamu. Ya udah sarapan, yukk..." ajak Ratih sambil menarik Andra kemeja makan yang sudah terlihat rapi dengan makan yang penuh dan disana sudah ada Edward yang menunggu sambil membaca koran dan sekali-kali menyesap kopi nya.

"Kamu tumben udah bangun, Ada apa?" tanya Edward saat melihat istri nya menarik anaknya.

"Ada acara Pa, disekolah dan aku jadi panitianya." jawab Andra sambil meminum air putih yang ada disana.

"Itu yang jadi panitianya Osis semua atau murid yang lain juga?"

"Osis semua, murid itu hanya menyumbangkan yang diperlukan untuk Baksos aja."

"Ohh, kamu nyumbang apa Ndra?"

"Baju-baju bekas aku Ma. Bolehkan aku kasih baju-baju yang aku nggak pake lagi?"

"Iya boleh."

Setelah itu keluarga kecil ini sibuk dengan sarapan mereka masing-masing, setelah sarapan mereka Andra berdiri dari duduknya lalu mengambil kardus besar yang isinya adalah baju-baju bekas yang sudah tak terpakai lagi serta beberapa cerita anak-anak ataupun novel remaja yang sengaja Andra beli.

"Gimana cukup cuma segitu, Ndra?"tanya Edward yang dapat anggukan dari Andra kemudian setelah itu Andra pamit untuk pergi kesekolah.

Sesampainya dia disekolah Andra langsung menuju ruang Osis untuk menaruh kardus besar yang isinya baju bekas serta buku-buku itu. Setelah menaruh kardus itu Andra pun segera bergegas ke backstage untuk mempersiapkan segala macam  pertunjukkan atrakri, bazar baksos kali ini. Sebagai wakil Osis dia banyak bertanggung jawab terlibat acara bazar dan baksos ini.

"Ndra, gue tadi nanya anak-anak X.Ips 8 itu kelas mereka nggak melakukan pertunjukkan apapun terus juga mereka nggak buka bazar juga, gimana?" tanya Bagas sambil menatap Andra yang lagi sibuk memasang microfont.

"Ya udah, panggil mereka ke ruang osis ntar gue kesana sebentar lagi.." setalah Andra menjawab seperti itu Bagas lalu memanggil ketua dan wakil kelas X.Ips 8 untuk segera keruang Osis.

×××××

               DISISI lain lebih tepatnya di stand bazar kelas Agatha X.Ipa2 lagi mempersiapkan berbagai macam latihan dan mereka juga lagi menyusun berbagai macam pernak-pernik hiasan dan juga berbagai jenis makanan tradisional sampai modern. Disini sekolah ini setiap tahun kalau kelas meeting selalu diadakan acara Bazar dan Baksos yang harus di lakukan oleh siswa/i SMA tersebut mulai dari kelas 10 sampai kelas 12 dan hasil dari bazar dan baksos tersebut akan di persembahkan untuk membantu orang yang membutuhkan seperti, korban banjir, korban gempa, gunung meletus ataupun yang lainnya. Jadi setiap tahunnya sekolah mereka selalu berusaha membantu orang-orang yang membutuhkan dengan saling kerja sama dan orang yang beli di bazar mereka itu tidak hanya guru ataupun siswa di sekolah itu sendiri tapi warga setempat pun juga diperbolehkan untuk membeli di bazar mereka ini.