1. #Mimpi

237 16 12
                                    

"Dimana gue?" gue benar-benar gak tahu dimana gue sekarang. Tempatnya kayak di taman dan dipenuhi oleh banyak pohon maple disekitarnya juga ada kursi kayu panjang di dekat danau kecil.

Gue ngelihat kanan kiri gak ada seorang pun bener-bener sepi.

"Devana" ucap seorang lelaki yang berdiri dekat pohon maple.

"Leo" kenapa dia bisa ada di tempat sepi ini. Helo! lo juga disini kali Deva.

Gue langsung jalan samperin dia dan berdiri di depannya. Leo ngebungkukkin badannya ala-ala pangeran yang pengen ngelamar putri di buku dongeng yang sering mama ceritain ke gue dulu. Leo mau ngelamar gue [author: pede abis].

"Lo kok bisa ada disini sih?" -Deva

"Lah.. Lo juga kenapa bisa ada disini!" 
-Leo

"Iiihh kepo kek Dora"-Deva

"Udahlah sebenarnya gue mau... " Leo ngambil sesuatu di belakangnya. [author: eeaaa sesuatu yang ada di hatiku. abaikan author 😹]

"Lo mau ngelamar gue yah" kata gue dengan pedenya. Leo tersenyum tipis ke gue habis nunjukin benda yang dia sembunyiin dibelakangnya.

"Loh kok ember?" Leo ngapain dah bawa-bawa ember mau mandi kali yak.

"Sebenarnya gue mau.." hening beberapa saat. Et dah mau ngomong  apa sih lama amet.

"Lo mau ngapain Leo?"

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

"Nyiram lo!" lanjutnya disusul air yang disiram ke gue.

"Byuurrr"

"Buahahahaha makanya kalo ngimpi jangan ketinggian hahahaha"

"AAHHH!!" gue bangun terduduk diatas kasur Queen size yang gue tiduri dan baru sadar kalo itu semua cuma mimpi.

Iya sih mimpi tapi kok badan gue dingin ya. Loh kok baju gue basah kuyup gini.

"Buahahahaha.. Ngakak gue lihatnya" suara tawa menggelegar di kamar gue. gue ngelihat ke samping ternyata ada Divan yang ketawa dan ada ember ditangannya. Ohh ternyata dia yang udah siram gue.

"Aduduh sakit perut gue harusnya gue videoin lo tadi. Ekspresi lo itu loh hahahaha.." ujarnya mengaduh sakit di perutnya. Sialan lo Divan.

"Arrgghhh IPAAANNN!!!" teriak gue  ngebuat dia tersadar dan berhenti dari tawanya.

Gue dengan cepat mencekal tangannya yang mau melarikan diri dan memukulnya habis-habisan dengan muka memerah karena emosi yang menumpuk.

"Sialan lo Divan!!!"

"Bag Bug Bag Bug"

==========🌻==========

Semoga kalian sukak yakkk. And tunggu cerita² ku selanjutnya.

❤❤❤

#yuutha

Kembaran RESE [blum revisi harap maklum hehe]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang