Part 4

56 7 0
                                    

Sesampainya di rumah sakit yang diberikan alamatnya oleh Eunji, Yoora dan Raeun bergegas ke ruang ICU.
Yoora dan Raeun bertemu dengan Eunji, Jungkook, dan Bi Jinah, ibu mereka.
"Ada apa Eunji-ya?" Raeun sedikit berlari menghampiri Eunji.
"Kalian berdua duduk disana. Kita kesana, lalu aku ceritakan." Kata Eunji.
#
Throwback.
"Jungkook-ah, coba kau berhenti disana. Kenapa disana sangat ramai, ya?" Kata ibunya penasaran.
Jungkook memberhentikan mobilnya di pinggir jalan dekat taman kota.
Jungkook, Eunji, dan Ibunya turun dari mobil.
"Sepertinya dia luka parah." Kata seorang bapak disana.
"Dia tidak sadarkan diri. Darahnya tidak terlalu banyak. Sepertinya ia luka dalam." Katanya lagi.
Semua orang panik dengan situasi itu.
Jungkook mencoba untuk menerobos kerumunan tersebut, sangat terkejut melihat peristiwa itu.
Ia memanggil Eunji.
"Bukankah dia Ahra, sahabatmu?" Tanya Jungkook.
Eunji yang berdiri tepat di depan Ahra hanya diam mematung. Tak bisa mengatakan apa-apa, seperti yang ia lihat hanyalah mimpi. Ahra, sahabatnya, ternyata kecelakaan, dan tidak ada seorang pun kerabatnya disini.
Ia lihat Ahra sedang tergeletak di pangkuan seorang namja gagah yang sedang mencoba menyadarkan Ahra dengan menggoyang-goyangkan tubuhnya. Namun hasilnya nihil. Ahra tetap saja tidak sadar.
"Mianhae. Kau ini siapa?" Tanya Eunji pada namja itu.
"Aku tadi melihat gadis ini tertabrak oleh sebuah mobil yang tak bertanggung jawab. Lalu aku bawa kesini." Jawabnya.
"Boleh aku bawa ke rumah sakit sekarang? Sebelum keadaannya semakin parah." Pinta Eunji.
"Mian, kau siapa?" Tanya namja tersebut.
"Oh. Aku Jeon Eunji. Dia sahabatku, Ahra. Aku tidak tau kenapa ia bisa berada disini, dan tidak hadir di sekolah."
"Yasudah. Tolong kau bawa dia. Aku akan menyusulmu."
#
"Nah, jadi seperti itu ceritanya." Ucap Eunji.
"Ohh. Lalu namja itu siapa?" Tanya Yoora.
"Ya, apa kau tau siapa dia?" Tanya Raeun pula.
"Tidak. Kami belum sempat berkenalan. Tadi ia berpamitan pada ibuku untuk keluar sebentar."
"Ohh."
#
Pukul 11 malam waktu Korea Selatan.
Lebih dari 1 jam menunggu, akhirnya namja itu datang.
"Nah, itu dia." Eunji melirik namja tersebut yang sedang berjalan ke arahnya dan sahabatnya.
"H-h-h. Aduh." Namja tersebut duduk di samping Jungkook.
"Kau kenapa?" Tanya Jungkook.
"Aku sangat lelah." Jawabnya.
"Kau darimana saja, eoh? Tadi kau bilang hanya setengah jam, tapi kau kembali lebih dari satu jam." Omel Eunji.
"Kau ini seperti ibuku saja. Ah, sudah diam saja, dan makan ini." Namja tersebut memberikan satu kotak makanan yang berisi Bulgogi, nasi, dan sedikit Jjajangmyeon. Ia juga memberikannya kepada Jungkook dan Ibunya.
"Eh, hai! Kau siapa?" Sapa namja tersebut yang ditujukan pada Yoora dan Raeun.
"Kami sahabatnya Ahra dan Eunji." Jawab Yoora singkat, dengan senyum simpul.
"Ooh. Mianhae, aku hanya membeli 3 kotak makanan. Aku tidak tau bahwa kalian juga akan datang, hehehe." Ucapnya dengan ramah.
"Ne. Gwaenchana." Kata Yoora.
#
Kini Ahra sudah dipindahkan dari unit gawat darurat ke ruang rawat inap.
"Aku dimana?" Ahra membuka matanya lebar-lebar, namun secara paksa. Ahra melihat Eunji, Raeun, Yoora, dan seorang namja ia rasa tidak pernah ia kenal sebelumnya. Mereka semua sedang tertidur lelap di sebuah sofa, kecuali Eunji, ia tidur di samping ranjang Ahra dan namja itu, ia tidur di sebuah bangku dekat pintu balkon kamar.
Dengan tidak sengaja, Eunji terbangun dan melihat Ahra yang sudah sadarkan diri. Ia mendekati Ahra.
"Ahra-ya, kau sedang di rumah sakit sekarang." Katanya.
Ahra membalikkan kepalanya pada Eunji. Ia membalas dengan bertanya.
"Kenapa aku bisa berada disini? Siapa yang sudah membawaku?" Tanyanya.
"Tadi sore kau kecelakaan di depan taman. Kau ditabrak mobil. Aku, Jungkook oppa, dan ibuku yang membawamu kesini." Jawab Eunji.
"Tapi dia yang menolongmu pertama kali." Lanjutnya seraya menunjuk namja berjaket coklat yang sedang terlelap.
"Siapa dia?"
"Molla. Kami juga belum berkenalan."
"Uhm."

TBC
HELL-AW. Kali ini ga banyak bacot deh ya. Intinya tolong Vote and Comment jalan terus lah ya gengs! Luv ya all! ❣️
                                                  -Natxz

When it's winter.  - BTS x SeventeenTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang