PERHATIANMU

23 1 2
                                    

Untungnya ada Graha yang menolongku. Biarpun sambil nolong sambil ngejek. Tapi aku seneng bisa ditolong sama Graha.

"sini....sini aku bantuin" seru Graha sambil memberikan saru tangannya

"aduh....... Makasih ya...." Jawabku sambil berdiri memegang tangan Graha.

"makanya kalau jalan tuh jangan ngeliatin aku mulu, jadi jatoh kan" goda Graha sambil tertawa kecil

"idihhhh.... Pd banget sih.....kalau ngak niat nolongin ngak usah" sambil menggeser tangan Graha dari pundakku. Ya.... Sedari tadi dia memapahku karena kakiku masih sakit.

"ihhhh.... Ngambek... dasar kelinci." Seru Graha

Akhirnya kami pun sampai di rumah Nola. Kami pun memilih untuk langsung latihan karena takut pulang kesorean. Sebelum kami pulang Nola meminta no hp kami masing masing. Katanya biar lebih gampang ngubunginya. Kami pun langsung memberikan no hp kami, lalu pulang.

Setelah sampai dirumah, aku pun belajar dan mengulang ulang tarian yang diajari tadi. Tiba tiba hp aku bunyi. Aku pun langsung melihatnya dan ternyata ada sms masuk. Aku ngak tau itu nomor siapa. Aku pun melihat isi pesan tersebut dan isinya adalah......

hai kelinci. *ahhh.... Kalau ini aku tau siapa *seruku dalam hati*

Hai sapi balasku.

Sapi??? Kok sapi??? Bukannya kamu manggil aku kuda ya? Balasnya

Kuda??? Ooooo..... maaf maaf ini Alvaro ya??? Balasku

Iya aku Varo.... Sapi itu siapa??? Balasnya

Sapi itu Graha sahabat aku jawabku

Ngapain sih dia ikut ikutan punya panggilan kayak gitu? Balasnya

Ya..... gapapa lah diakan sahabat aku. Balasku

Ya..... tapi aku ngak suka kamu dekat dekat sama dia balasnya

Loh.... Kok jadi kamu yang ngak suka? Diakan sahabat aku, terserah aku dong mau manggil dia siapa. Denger ya aku ngak suka diatur atur kayak gitu. Balasku

Tapi ka.... Aku suka sama kamu balasnya

Aku pun hanya membacanya tanpa membalasnya.

Kenapa jadi begini? Aku sukanya sama Graha bukan sama Varo. Tapi kenapa jadi Varo sih yang suka sama aku.

Aku pun memilih untuk tidur dan melupakan semuanya. Keesokan paginya aku pun berangkat kesekolah dan sampai di sekolah tanpa aku sadari Varo sudah berdiri di depan kelas. Dan menanyakan kenapa aku tak membalas pesannya.

Aku pun hanya bisa diam dan tiba tiba Graha datang.

"ehhh.... Mau ngapain loo... jangan ganggu cewek gue ya.." tegas Graha

Aku pun terkejut mendengar perkataan Graha. Tapi ada sedikit rasa senang dihatiku. Biarpun Graha bilang kayak gitu cuman untuk menyelamatkanku dari Varo. Tapi aku udah seneng kok.

"huh..... cewek lo???? Lo itu cuman sahabatnya Ika bukan pacarnya" jawab Varo

"ngak usah sok tau deh loo.... Minggir" seru Graha sambil menolak Varo.


seru ga nih ceritanya?

yuk comment dibawah ini :)

Mengapa Cinta ?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang