PROLOG

55 12 2
                                    

"Lo pengkhianat"
Bengis Asya

"Syaa....sorry..."
Lirih lelaki itu menunduk

"Sorry"
"Sorry"....
     "Sorry...."
Lanjut lelaki itu dengan lirihan pelan.

"Stop"
"Gue benci kata itu"
    "Stop it DESTA"..
Murka asya penuh penekanan

    SWEET DEARTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang