20/12/2017
Bulan lalu pada pertengahan november aku mulai mengenalmu
Mengenal pribadi lain dari dirimu
Aku seperti melihat sisi lain yang tak pernah tampak pada manik matamu
Sedikit demi sedikit ia terpancar
Menjadi sebuah rasa yang tak pernah aku harapkan
Perasaan ini kian tumbuh
Membuncah bagai bunga di kala subuhSemakin hari aku semakin paham
Perasaan ini sangat tidak karuan
Bukannya aku tak mau
Tapi aku hanya belum siap untuk memulai lembaran baru
Aku belum siap untuk jatuh
Aku belum siap untuk mengaduhTapi kini aku akan mulai berdiam diri
Menatap matamu dalam hati
Anggaplah aku hanya sahabat sejati
Yang seakan - akan tak pernah mengisi hati-Tertanda
Untukmu , orang yang ku kagumi dalam diam.

KAMU SEDANG MEMBACA
Pieces of Poetry
PoetryPoetry is art Poetry available on your pocket Poetry always with you Without poetry , there wasn't story Saya persembahkan sebuah buku antologi puisi ini Kepingan perasaan yang belum bahkan sudah tersampaikan Silahkan menikmati para penikmat aksara ...