True Love My Idol

TANTANGAN BAGIKU

Pagi ini cukup menyebalkan bagiku, karena Bu Andin melaksanakan ulangan matematika secara mendadak dan parahnya akupun belum membaca bukunya sama sekali, bahkan menyentuh bukunya saja pun tidak.
"Anak-anak sekarang ulangan matematika mengenai materi bab kemarin, sekarang kumpulkan semua buku matematika dimeja Ibu sekarang juga!"Ucap Bu Andin.
"Waduh mati gue.. Bu kok ulangannya sangat mendadak seperti ini si Bu?"Kata Fahri.
"Ini hanya mengukur kemampuan kalian sejauh mana pengetahuan kalian dalam bab ini"Ucap Bu Andin.
"Aduh... betapa bingungnya aku, pas jam pelajaran Bu Andinpun aku tak pernah memperhatikan dia, aku hanya sibuk membaca novel"Ucapku dalam hati.
"Baiklah anak-anak siapkan kertas dan alat tulis di meja kalian nanti kalian mengerjakan 10 soal dalam waktu 30 menit dan nilainya pun langsung keluar hari ini juga"Kata Bu Andin.
"Siap Bu..."Ucap kami dengan serentak.
*30 menit kemudian...
"Waktu sekarang sudah habis, kalian cepat kumpulkan kertas ulangannya sekarang juga! Ibu juga akan mengoreksi sekarang!"Perintah Bu Andin.
"Oke Bu.." Jawab kami dengan serentak.
"Al gimana ulangannya?"Tanya Clara kepadaku.
"Hah! Mantap sekali setidaknya sudah membuat kepalaku pusing" Jawabku sambil tertawa.
"Oke anak-anak sekarang ibu umumkan nilainya Fahri=72,Clara=77,Alex=58,Sintia=76,Marsya=80,Putri=65, Aleysia=40 dan selamat untuk peraih nilai ulangan tertinggi bab ini Rafiq=98"Ucap Bu Andin.
"Hah!! Rafiq sungguh kau luar biasa!"Ucap kami.
Benar-benar pengalaman yang sangat memilukan bagiku, nilai amat buruk yang aku raih sedangkan pangeran ku mendapatkan nilai tertinggi.
  🌲🌲🌲🌲🌲🌲🌲🌲🌲
Tingtingting... Lonceng berbunyi pertanda waktu istirahat telah tiba aku, Rafiq,Alex,Clara,Fahri dan Sintia segera pergi ke kantin.
"Eh Fiq gimana caranya loh bisa dapet nilai sebesar itu?" Tanya Fahri kepada Rafiq.
"Satu-satunya cara kita harus belajar dan terus berlatih mengerjakan soal, karena matematika bukan menghafal akan tetapi bagaimana kita bisa memahami konsep nya"Ucap Rafiq.
"Luar biasa!! Selamat Fiq"Ucapku.
"Eh Al lu belajar nggak dapet nilai segitu?" Tanya Fahri.
"Aku.. nggak belajar sama sekali bahkan menyentuh buku saja tidak,btw tadi malem aku ngelukis sampai larut malam abis itu baca novel JISI cuma 2 jam aku tidur"Ucapku.
"Luar biasa anak rajin ini"Ucap Clara sambil tertawa.
"Btw abis ini ulangan bahasa Inggris ya, karena kelas lain udah ulangan hanya kelas kita saja yang belum"Ucap Sintia.
"Waduh... Cobaan apalagi ini . Mana gua ngerti Bahasa Inggris.."Ucap Alex.
"Gampang kok tidak sesulit matematika, tenang jangan panik!"Ucapku.
"Udah lebih baik sekarang kita belajar dulu walau hanya 20 menit waktu yang tersisa"Ucap Rafiq.
*20 menit kemudian...
Tingtingting... Lonceng pun berbunyi pertanda jam istirahat telah usai.
"Aduuhhh pasrah dehh aku"Ucap Clara.
"Aku juga sudah pasrah"Kata Alex dan Farhan secara bersamaan.
"Semangat!!"Ucap aku.
"Eh itu ibunya sudah datang"Kata Rafiq.
"Selamat siang anak - anak!! Hari ini adalah ulangan bahasa Inggris, Ibu akan memberikan waktu mengerjakan soal ini selama 1 jam. Tolong kerjakan soal ini dengan baik dan teliti!"
Ucap Bu Ratna.
"Siap Bu" Ucap kami.
*1jam kemudian....
"Waktu telah selesai letakan lembar jawaban dimeja kalian masing-masing ibu kan mengoreksi nya secara satu persatu"Ucap Bu Ratna
Beberapa saat kemudian....
"Ibu sangat kecewa dengan kalian dari 36 siswa hanya ada 1 siswa yang lulus. Ibu ucapkan selamat kepada Aleysia dia meraih nilai 96"Ucap Bu Ratna.
"Waw! Selamat Big bisa luar biasa kau!"Ucap Alex dan Fahri.
"Selamat Aleysia!!" Ucap Rafiq
"Terimakasih semuanya" Ucapku dengan gembira.
Aku benar-benar tak menyangka nilai metematika Ku tadi benar-benar sangat mengecewakan, tetapi nilai bahasa Inggris ku benar-benar sangat memuaskan.

Setiap manusia diciptakan pasti memiliki kekurangan dan kelebihan,janganlah kita selalu merendahkan orang lain karena kita belum mengetahui kelebihanya dan jangan pula kita terlalu memuji orang lain secara berlebihan karena kita belum mengetahui akan kekurangan nya"

(End..)