"You're younger than me so I'm not going to date you, get it?"
💙💙💙
*Irenepov
"Apa sekarang kamu mengerti taehyung." Huh rasanya capek menanggapi hormon anak muda yang sedang berkobar kobar ini.
Lihatlah sedari tadi taehyung tidak merespon dengan apa yang aku ajarkan, sungguh aku menahan untuk tidak memarahinya. sesekali dia akan mengangguk paham, ataupun bertopang dagu saat aku sedang menerangkan kepadannya.
Ughhh ok pertama kenalkan namaku adalah Bae Irene, dan sekarang aku tengah menempuh kuliah di UI jurusan hukum semester akhir. Aku adalah anak rantau dari Jogjakarta, tapi aku bersyukur masih banyak teman yang membantuku disini.
Dan sebagai anak rantau, pastinya aku akan mengalami yang namanya hemat. Ok mungkin kata " Cukup " tepat untukku, tapi kan aku juga punya keperluan lain untuk diriku sendiri. Untuk menambah uang jajanku, jadi aku rela meluangkan waktuku untuk menjadi guru privat.
"Ok taehyung cukup sampai sini, besok kita lanjut lagi ya." Segera setelah mengucapkan salam perpisahan aku pun membereskan semuanya dan pergi untuk pulang.
Oh iya lupa, selama aku menjadi guru privat aku tidak mau bila aku akan mengajar dirumah. Akan lebih baik aku mengajar menjadi guru di cafe ataupun temoat terbuka, yang terpenting tidak didalam rumah.
"Aku akan mengantarmu kak."
"Maaf taehyung tapi aku akan pergi bersama temanku terlebih dahulu." Bahkan aku sudah hafal taehyung akan mengucapkan seperti tadi.
Aku juga tak bodoh sebagai perempuan, jelas taehyung menyimpan rasa kepadaku. Tapi percayalah aku hanya menganggap taehyung sebagai adik laki-laki ku, tak lebih.
Banyak hal yang sudah taehyung lakukan untuk menunjukan perasaanya kepadaku. Seperti setiap malam minggu ia akan menjemputku ke kos-an ku. Atau setelah mengajar, ia akan memaksaku untuk mengantarkanku pulang. Atau ia akan memberi hadiah-hadiah kepadaku.
Jujur aku akui ketampanan taehyung berada diatas rata-rata, taehyung juga sangat baik. Mungkin aku egois karena selalu memikirkan apa kata orang, yaitu perbedaan umur akan menyebabkan masalah saat menjalin hubungan.
"Apa saat ini aku tak memenuhi syarat mu kak?"
Ucapan taehyung pun membuyarkan lamunanku. Huh selalu seperti ini, aku tak tega melihat taehyung yang seperti ini. Tapi apa boleh buat, aku akan menjawab pertanyaanys dengan jawaban yang sama seperi sebelum-sebelumnya.
"Maaf taehyung, kita sudah pernah membicarakan tentang masalah ini. Dan aku pikir kau sudah tau apa jawabanku."
Oh maafkan aku taehyung, tapi aku pikir ini yang terbaik.
"Kak, apa kau tak punya rasa kepadaku, sedikit saja?"
Dan satu lagi, taehyung itu keras kepala. Ia akan melakukan apa saja, supaya keinginannya terwujud. Buktinya ia pun memegang kedua tanganku dan ia berjongkok dihadapanku.
"You're younger than me so I'm not going to date you, get it ?"
Setelah mengucapkan itu, tehyung pun masih setia jongkok dihadapanku. Dan aku pun berinisiatif pergi meninggalkannya. Iya pergi, pergi meninggalkannya dengan keadaan ia yang masih diam.
"Oh iya taehyung, mulai sekarang aku mengundurkan diri menjadi guru privatmu. Karena minggu deoan aku akan bertunangan, bila kau mau kau bisa datang ke rumah ku di jogja."
Dan wushh, akupun pergi meninggalkannya dengan air mata yang sudah turun di pipi taehyung.
[...]
☆☆☆☆☆
Ok maaf sebelumnya aku gak bisa update untuk chalange ini, ada something yang harus aku kerjakan di desa 😂😂
Oh iya jangan lupa vote and comment
Dan tolong respon dengan baik☺☺
KAMU SEDANG MEMBACA
Challenge : 25 Days Of Flash Fiction
Acak"As human beings we can only get hurt..." [...] On progress