Cintaku Seputih Kapas

part 3

Audy Kirana Marcella Hidayat

seperti biasa jika salah satu teman ku datang duluan maka mereka akan menginjakkan kakinya di kanti katanya bosen nunggu di kelas jika belum ada yang datang

"kyra..sini." ucapan zuli sambil melambaikan tangannya

"assalamualaikum dan selamat pagi teman-teman." salam ku seperti biasa jika bertemu dengan temanku kecuali jika dengan zuli sendiri karna zuli non-islam

"waalaikumsalam..pagi juga."jawab teman ku semua

"eh nova belum datang?" tanyaku soalnya biasanya nova itu paling pagi berangkatnya

"belum katanya dia berangkat bersama kakaknya." sahut rina

"hai teman-teman." ucapan amel yang datang bersama sima. meskipun aku sering bersama rina,zuli,nova. Tapi sima amel juga temanku saat di OSPEK dulu

"oh.. haii" sahut teman lainnya.

"penuh tempatnya..boleh gabung gak?" tanya sima

"tentu" sahut rina

"nunggu siap?" tanya amel

"nunggu mapel sekalian nunggu nova yang belum pulang." jawab ku

"ooh

"hai teman-teman..pagi" sapa nova

"pagi"

"oh ya amel sima kamu masuk pagi ya?"

"sebenarnya nggak si. cuma malas saja dirumah gak ada kerjaan." jawab amel

"oh kira-kira nanti kamu ambil tempat dimana buat KKN."

"rumah sakit umum. di Magelang kebetulan saudaraku ada di sana." jawab sima

"enak ya!jika tempat prakteknya ada salah satu saudara."

"gimana ya, jika di rasa enak ya ada enaknya jika di rasa gak enak ya ada gak enaknya. yang penting percaya diri bahwa saya bisa gitu saja."

gak terasa waktu jam pelajaran udah mulai. jadinya aku, riina, nova, dan zuli masuk keruangan

"eh maaf amel sima kita tinggal dulu ya,soalnya udah mau masuk ni."

"iya silahkan"

~ruanga
"assalamu alaikum.selamat pagi semua..gimana kabarnya."biasa saat mapel nya pak rasya pasti ada pertanyaan tentang kabar.

"waalaikumsalam.pagi kabarnya baik. "

"alkhmdulillah kabarnya kayaknya baik semua jadi bisa di mulai mapel kita hari ini." selalu pakek wajah dinginnya

setelah selesai mata pelajaran kulia semua siswa-siswi mulai bubar.

=normal

saat semua siswa berhamburan keluar di pertengahan jalan kyra melupakan kontak motornya di dalam laci meja. saat ingat dia langsung berlari menuju ruang kelas yang di tempati tadi. Karna dia berburu-buru sampai tidak melihat jalan akhirnya tabrakan dengan orang lain.

~kyra prov

"ahh.." suara orang yang ditabrak kyra

"eh.. maaf. saya buru-buru jadi nggak hati-hati." komentar ku sedikit gemetaran
"apakah bapak tidak papa" timpaku dengan gak enek hati

"oh..ya saya tidak papa. lain kali kalau berjalan hati-hati." komentar orang itu

"iya..pak sekali lagi. saya minta maaf."ucapanku karna gak enek dengan orang yang ku tabrak

"gak papa kok. kenapa kamu lari-lari." tanya orang itu dengan suara dinginnya

"saya melupakan kontak montor saya di laci meja .jadinya saya buru-buru kasian teman saya menunggu lama"

"ceroboh" timpa orang itu dengan nada lirih rapi masih bisa ku dengar

"apa tadi bapak bilang?"

"gak papa." timpa orang itu dengan santai lalu berjalan pergi tanpa menghiraukan ku

"dia kira aku gak dengar apa suaranya?apakah seperti itu sikap seorang dosen langsung pergi saja?kasian istrinya nantinya,ah sudah lah" ""tapi aku perduli. biarkan saja. apa perduliku"

_______
siapakah yang kyra tabrak?? bagaimana pertemuan nantinya??

tolong saran dan kritiknya..