SANGUINE ~ [HOPEV] -END

[8]

Sanguine~

.

.

.

[8]

Jungkook tengah mengikuti perkumpulan Pureblood, acara yang selalu diadakan setiap malam Bulan Purnama dimana mereka akan berpesta dan membahas beberapa hal untuk menjaga keutuhan Ras mereka.

"Kudengar banyak pureblood yang tengah melanggar aturan" ucap salah satu dari mereka melirik kearah jungkook.

"Mwo? !" Kesal jungkook merasa tersindir.

"Apa benar kau sudah tidak berniat menjaga keturunan Pureblood? "

"Siapa yang mengatakan itu? Aku tak pernah berkata seperti itu" ucap jungkook datar.

"Kau anak ketua Jeon, bagaimana bisa jarang mengikuti pertemuan? Dan kapan kau menikah? Kau belum menemukan pengantinmu itu? Kenapa kau santai sekali " ucap mereka . Jungkook berusaha menahan emosinya.
Ini hidupnya kenapa mereka semua mengaturnya?

"Tunggu dan diam saja" ucap jungkook meninggalkan tempat itu terdengar teriakan memanggilnya.
Jungkook tak perduli, ia akan meluruskan apa yang salah .

"Eii kalian ini seperti sudah benar saja" ucap eunwoo kesal melihat teman temannya menekan jungkook.

"Apa kau juga merasa tersindir? " ucap yugyeom temannya.

"Ya. " ucap eunwoo singkat kemudian pergi meninggalkan temannya.

Mungkin ia akan menjadi pureblood pertama yang benci dengan Rasnya sendiri.

****

KAIST Univ.

Jungkook berjalan kasar mencari sang ketua Hunter, kali ini ia benar-benar butuh bantuan pria itu.

Jungkook langsung berlari saat melihat hoseok.

"Hyung! " panggil nya membuat hoseok melihatnya terkejut.

"Ahh .. Astaga aku pikir siapa..ada apa?" ucap hoseok.

"Aku butuh bantuanmu hyung" ucap jungkook serius.

"Hmm apa itu? "

"Jimin. Kau mengenalnya dari kecilkan? Berikan aku data spesifik nya" ucap jungkook.

Hoseok menatapnya curiga.

"Untuk apa ?"

"Ada yang perlu aku ketahui" ucap jungkook membuat hoseok menjadi bingung.

"Apa itu? Jelaskan kemudian aku akan memberitahumu" ucap hoseok .

Jungkook bingung. Ia berjanji pada jimin tidak mengatakannya pada hoseok tapi ia harus mengetahui sesuatu.

"Jimin aku yakin dia adalah hyungku. Begini aku kehilangan hyungku 15 tahun yang lalu. Kami tidak dapat menemukan nya jadi appaku mengatakan jika dia sudah meninggal itu membuat eommaku depresi dan tak lama ia ikut menyusul hyungku. Aku masih tidak percaya mereka berdua pergi meninggalkan ku. Appaku semakin mengerikan sejak saat itu. Aku mencoba mencari tau apa yang sebenarnya terjadi. Tapi aku tak menemukan apapun. Semua terlihat bersih sampai saat aku bertemu jimin. Aku pertama tidak menyadarinya tapi saat aku mengigitnya aku merasakan darahnya sedikit dan disitu aku yakin dia hyungku. Rasa darah kami sama" ucap jungkook menjelaskan.

Hoseok terlihat sedang mencerna ucapan jungkook. Kepalanya berputar saat dia bertemu jimin pertama Kali.

Flashback on
.