Sehun Jisoo one shot story

Youre Fill In My Empty Heart

Warning Mature Content 🔞🔞🔞🔞

Ketika ketenaran dan kekayaan mencapai pada puncaknya,cukup satu kata kesempurnaan tapi sayangnya kata tersebut tidak ada artinya,dia yang memiliki satu ruang kosong dihati.

"Jisoo,selamat ya atas fashion shownya."Irene memberikan buket bunga,"Kau sungguh memukau dan bersinar," ujar Suho, "Pastikan aku mendapatkan diskon eksklusif untung rancangan terbarumu," ucap Krystal,ucapan Krystal mendapat hadiah pelototan dari suaminya Kai,pasalnya Krystal sangat suka sekali berbelanja di butik-butik terkenal.

Jisoo tertawa melihat sepupu iparnya dipelototin seperti itu,karena sejujurnya Jisoo iri setiap waktu melihat sepupunya memarahi istrinya, menurut Jisoo, Kai memarahi Krystal satu tanda bentuk perhatian dan sayang kepada istrinya. Itu baru satu contoh saja,ada satu bentuk tanda bentuk perhatian dan sayang dari pasangan lain yaitu Suho dan Irene,mereka adalah perpaduan antara pengertian dan kebijaksanaan.

Jisoo hanya bisa meratapi melihat kebersamaan dua pasangan itu,karena Jisoo satu-satunya yang masih sendiri,bukan tanpa sebab dia masih sendiri karena setiap lelaki yang dekat dengannya kepercaya diri lelaki tersebut menurun drastis,begitu mengetahui jika Jisoo seorang fashion designer yang bisa menghasilkan pundi-pundi won yang tidak terhingga,pundi-pundi won tidak akan ada artinya jika dengan kebahagian sebagai manusia yang membutuhkan rasa berbagi.

"Jadi kau akan datang ke acara reunian tidak?" ucap Kai, Jisoo menghela nafas. "Entahlah aku akan datang atau tidak tahun ini," ucap Jisoo, "Ayolah kau harus datang,sudah berapa tahun kau tidak datang," ucap Krystal, "Akan aku pikirkan,"ucap Jisoo, "Kau harus datang,aku tidak mau tahu, karena Sehun menanyakanmu terus menerus,aku pusing setiap tahun mencari alasan apa lagi." ucap Kai.

Oh Sehun adalah teman satu gengnya,dia adalah satu dari kaum adam yang masih berani mendekati Jisoo,di kala semuanya menjauh dari Jisoo,dia yang bertahan selalu berada di sisi Jisoo,sebab Sehun pernah berkata kita itu sama,sama-sama terkenal sama memiliki harta yang banyak,dan satu lagi memiliki wajah yang rupawan. Jisoo merasa Sehun hanya menenangkan hatinya sebagai seorang sahabat tidak lebih,tapi tidak dengan Sehun yang memiliki rasa lebih dari sekedar sahabat,jika dia bersanding dengan Jisoo semua perempuan akan menyingkir dengan sendirinya.

"Look who was coming?"ucap Krystal sambil bertepuk tangan,Jisoo hanya tersenyum dan menunduk malu. "Hello goddes don't hide youre smile,because iam miss you so much." Sehun mendekatinya dan mengedipkan matanya. "You so chessy," ucap Jisoo, "Yes iam because of you."Sehun langsung menggandeng Jisoo. "Kai aku pinjam sepupumu ya ? Sehun meminta ijin kepada Kai, "Iya silakan saja bawa saja kemanapun kau suka," ucap Kai.

Jisoo di bawa Sehun ke apartementnya. "Kau ingin minum apa?" ucap Sehun, "Terserah yang ada dalam kulkas saja,Sehun," ucap Jisoo,"Baiklah ini." Sehun menyodorkan sebotol air mineral. "Oh Sehun katanya kau seorang CEO sekaligus model terkenal,masa kau tidak mampu membeli sebotol sampayne atau wine," ucap Jisoo, "Orang terkenal ya,berarti kita cocok," ucap Sehun, "Itu lagi yang kau bicarakan,apa kau tidak bosan?" ucap Jisoo, "Tidak akan sampai kau mengizinkanku mengisi ruang hatimu yang kosong," Sehun mengikis jaraknya menatap obsidian hitam milik Jisoo penuh arti. Jisoo melakukan tindakan yang tidak terpikirkan dalam otaknya,dia berjinjit mencium Sehun, Sehun dengan senang hati membalasnya,menarik pinggang Jisoo,Jisoo mengalungkan tangan di leher Sehun,Sehun mengangkat Jisoo,kaki Jisoo melingkar sempurna di pinggang Sehun,kemudian melanjutkan kegiatan mereka di kamar.

"Bagaimana rasanya punya suami?" ucap Krystal,"Sangat menyenangkan,hatiku tidak merasa hampa dan kosong seperti dulu." Jisoo sudah menjalani pernikahan selama enam bulan,dan enam bulan tersebut Jisoo merasa bahagia hatinya tidak kosong karena Sehun telah mengisinya.

Fin