I'm free as a bird Flying in your cage
I'm diving in deep
And I'm riding with no brakes
And I'm bleeding in love
You're swimming in my veins
You got me now Been waiting for a lifetime for you
Been breaking for a lifetime for you
Wasn't looking for love 'till I found you
Ooh na-na ayy
For love, 'till I found you (oh)
Been waiting for a lifetime for you
Been breaking for a lifetime for you
Wasn't looking for love 'till I found you
Ooh na-na ayy
For love, 'till I found you (oh)For You by Liam Payne & Rita Ora
OST Fifty Shades Of FredMATURE CONTENT !!!!!⚠⚠⚠⚠🚫🚫🚫
Tidak seperti biasanya klien menginginkan meeting di rumahnya, ujar batin Jisoo seraya membuka pintu mobil memencet bel
gerbang rumah kediaman pengusaha Oh,kemudian keluar staff keamanan rumah tersebut. "Selamat pagi nona,nona adalah business financial advisor tuan Oh yang baru ya? Tuan Oh menunggu anda untuk sarapan pagi bersama," ucap staff keamanan tersebut, "Baiklah saya akan masuk,tapi bagaimana dengan mobil saya?"ucap Jisoo, "Saya akan parkirkan nona." Jisoo mengangguk kemudian nyerahkan kunci mobil kepada staff keamanan tersebut."Selamat pagi,nona Kim," ucap pria paruh baya yang bisa Jisoo tebak dia ada kepala pelayan rumah ini. "Mari ikut saya." Jisoo mengekori kepala pelayan hingga sampai di ruang makan. "Tuan,nona Kim sudah datang." Kepala pelayan menggeser dari tempat ia berdiri agar tuan nya bisa melihat Jisoo.
"Selamat pagi tuan Oh,perkenalkan nama saya." Belum Jisoo menuntaskan ucapannya sang tuan rumah memotongnya. "Hello Belle,long time no see." Dia menghampiri Jisoo,sang kepala pelayan menyingkir memberi privasi kepada tuan nya dan tamunya.
Belle nama yang familiar di masa kelamnya menjadi perempuan bayaran,karena dia hanya anak yatim piatu tidak tahu kemana mencari bantuan untuk biaya kuliahnya.
Flashback.
Hentakan musik di Exodus night club,di hiasi dengan pesona cantiknya pekerja baru di club tersebut bernama Kim Jisoo.Jisoo menghisap rokoknya dari bibir merahnya yang seksi,kemudian mematikan di asbak dan menegak virgin mojito . "Sudah mendapatkan berapa pelanggan hari ini,Jisoo?" ujar Chen seorang bartender, "Baru satu dan tidak menarik,belum melakukan apa-apa sudah pingsan,tapi aku mendapatkan tips yang lumayan," ucap Jisoo,"Tidak menarik kau selalu bilang begitu setelah habis melayani pelanggan,memangnya kau punya ciri khas pelanggan yang menarik buatmu?" ucap Chen, "Tentu saja tapi aku tidak bisa menjabarkannya," ucap Jisoo.
"Belle you have new costumer here." Jisoo menengok melihat Baekhyun pemilik club sekaligus mucikari. Dia berjalan menghampiri Jisoo bersama seorang pemuda yang terlihat sangat mumpuni dalam segala hal.
"Namanya Oh Sehun,baru di tinggal oleh mantan calon istrinya di altar,you know what to do right?" Baekhyun mengedipkan matanya kemudian pergi meninggalkan mereka.
"Belle it's mean beautiful,so beautiful what is you're real name,karena jika aku berbisnis membutuhkan identitas asli." ucap Sehun seraya mengendalikan setir mobilnya. "Kim Jisoo," ucap Jisoo, "Okay Kim Jisoo mari kita berbisnis."
Mobil Sehun berhenti di halaman rumah megah,mereka menuju ke dalam rumah. Jisoo mengedarkan pandangan rumah yang begitu megah tapi sunyi. "Jisoo ayo." Sehun mengajaknya masuk ke kamar utamanya yang di hiasi seperti kamar pengantin.
"Jisoo will you be my first night." Sehun dengan tatapan memelasnya. "Baiklah ayo kita lakukan." Jisoo mengayunkan langkahnya mendekati Sehun,membuka kemejanya,menyentuh dada polos Sehun dan berjinjit mencium Sehun,Sehun membalasnya dengan lumatan,sedangkan tangan Sehun membuka reselting dress milik Jisoo,selang kemudian dress Jisoo jatuh ke lantai,Jisoo melingkarkan kakinya di pinggang Sehun,Sehun kemudian membaringkan Jisoo."Take off my underwear please." ucap Jisoo dengan nada seduktif. "My pleasure to do it,Belle." Dengan sekali sentakan melepaskan bra milik Jisoo,terlihat dengan sempurna gundukan sintal milik Jisoo,tangan Sehun menyentuhnya bermain dengan puas,sedangkan tangan yang lain melepaskan celana dalam Jisoo,maka di mulai lah permainan mereka di atas tempat tidur.
"Good morning,Jisoo."Sehun menghampiri Jisoo duduk di sisi tempat tidur. "Ini untukmu."Sehun menyerahkan selembar cek."Sehun ini jumlahnya sangat banyak sekali." Jisoo tercengang dengan jumlah uang yang tertera di cek tersebut."Memang sengaja aku memberikan dengan jumlah yang sangat banyak,agar kau bisa hidup dengan layak tidak melacurkan dirimu lagi,karena aku bisa melihat kau adalah gadis baik-baik." Sehun mengecup kening Jisoo.
Flashback end"Oh Sehun." Senyum terukir di wajah Jisoo. Sehun seperti pangeran penyelamat baginya. "Long time no see for you to,I miss you and iam so very thankful for your help." Sehun menyentuh pipi Jisoo dan mencium bibir Jisoo.
FIN
KAMU SEDANG MEMBACA
Sehun Jisoo one shot story
FanfictionCover by GENIUS_LAB Disclaimer : Semua cast disini adalah milik Tuhan YME, saya hanya meminjamkannya, serta inti dari alur cerita ini kemungkinan memiliki kesamaan akan tetapi mempunyai perbedaan dalam pengemasannya. A/N. MOHON DENGAN KEBIJAKSANAAN...