8

76 5 3
                                    

"Kim jongdae, shim yunmi" orang yang dipanggil baekhyun itupun menatap tak percaya kearah jongdae dan yunmi secara bergantian

"Wahhhh, lama tidak bertemu, kau jongdae kejam sekali tidak pernah menghubungiku lagi saat kita lulus sekolah"

Baekhyun langsung memeluk jongdae dengan erat

"Lama tidak berjumpa baekhyun"

"Dan kau, tatapanmu masih cuek seperti dulu ternyata shim yunmi"

"Baekhyun, kau mengenal mereka berdua?"

"Ya, jongdae adalah teman seasramaku saat sekolah dulu dan yunmi adalah......"

Baekhyun sempat ragu sesaat

"Dia adik tingkat kita dikampus bookyung-ah"

"Jadi kenalanmu itu mereka ini"

"Benar"

"Kalau begitu nanti aku harus ikut bersama kalian, karena aku ingin berbincang lagi dengan mereka berdua"
.
.
.
"Kau kenal dengan byun baekhyun?"
Itulah kata-kata yang keluar dari mulut jongdae dan yunmi saat mereka sudah berada di kamar hotel

"Kau dulu" perintah jongdae

"Dia senior di kampus, kami satu jurusan"

Yunmi lalu menunggu jongdae bicara

"Dia, dia teman sekolah dan teman satu kamar di asramaku dulu"

"Baekhyun adalah salah satu dari sedikit teman yang ku punya"

Tidak ada pembicaraan lagi, mereka terdiam mengingat memori di pikiran masing-masing

"Aku tidak menyangka kalau kita mengenal orang yang sama" ucap jongdae setelahnya

Yunmi hanya mengangguk

"Loh!!" kaget yunmi tiba-tiba

"Jongdae, bukankah koper bawaan kita seharusnya dikirim duluan kan kehotel ini?"

"Iya, semua sudah dibawa sebelum kita sampai"

"Tapi kenapa? Kenapa hanya ada kopermu disini?"

'Ting'

Sebuah pesan masuk di handphone jongdae

'Hyung maaf, koper yunmi nuunim ternyata tertinggal diseoul jadi akhirnya kopernya diantar kerumah kembali, kebetulan aku suruh mereka mengantar kerumah dengan selamat, tenang saja

Setelah ini, jangan sampai telat acara minum minum kita, aku akan merajuk jika hyung tidak datang'

Jongdae memperlihatkan pesan dari jongin ke yunmi

"Aih,aishhhhh!!!!!!!!"

"Jongdae, aku sungguh membenci adikmu"

Jongdae hanya tersenyum melihat yunmi yang dengan gusar melempar bantal ke dinding karena terlalu marah dengan perbuatan dari jongin

"Pakailah pakaianku sementara, belilah pakaian dan kebutuhanmu malam ini bersama ae yeon"

"Kau pikir baju kita seukuran"

"Mungkin kaus dan celana pendekku akan pas dibadanmu"

Jongdae tertawa dengan ekspresi frustasi yunmi, seperti mendapat hiburan tersendiri melihat yunmi dan jongin saling balas satu sama lain seperti ini
.
.
.
"Halo ae yeon-ah, malam ini apa kau sibuk?"

"Hhmm, aku mungkin akan pergi bersama sehun, ada apa eonni"

"Oh tidak apa-apa aku hanya bertanya, yasudah selamat bersenang-senang"

Matching!!!Where stories live. Discover now