"hyo ji dan jennie adalah dua orang yang berbeda, sebaik nya kau menyerah saja. Karna hyo ji sudah tidak ada di dunia ini lagi" ceritanya sendu
"Kau bahkan menghabisi nya juga ?? kali ini aku tidak main-main, aku akan mengirim mu ke neraka" ancam tae hyung
Tae hyung mengepal kan tangan nya geram dan menendang wajah nam joon, hingga ia terpental cukup jauh dengan darah yang mengalir melalui kedua lubang hidung nya.
Nam joon bangkit dengan senyum diwajah nya, niat utuk balik menyerang tapi entah kenapa tiba-tiba tae hyung terkapar pingsan didepan nya. Nam joon menatap nya kosong lalu pergi dari sana sebelum keadaan bertambah buruk untuk nya
***************
"cha yeon, kau tidak apa-apa ?? Kenapa bisa sampai diperban begini ?" tanya seo hyun khawatir melihat nya memasuki kelas
"ahh aku hanya terjatuh saja, ini bukan luka serius" jawab cha yeon mencoba tersenyum meskipun ia menahan rasa sakit
"jatuh dari mana ? apa sangat tinggi, hingga membuat tangan mu patah ? bagaimana kau akan menulis ??" khawatir jennie dan beberapa teman yang lain mengerubungi nya dan jung kook yang duduk disamping cha yeon
"hahaha aku akan mencoba belajar menulis dengan tangan kiri ku, jangan khawatir" balas cha yeon berusaha terlihat tegar, jung kook melirik cha yeon dari ujung mata nya
FLASHBACK ON
"ibu tolong maafkan aku ! aku akan belajar dengan rajin agar nilai ku bagus dan membuat keluarga ini bangga, maafkan aku !" tangis cha yeon didepan pagar rumah nya, jung kook yang tak sengaja lewat pun melihat kejadian itu
Lalu tanpa diduga salah seorang kakak perempuan nya pun keluar dan memarahi cha yeon, bahkan melemparkan sebuah laptop. Cha yeon yang bermaksud melindungi wajah dengan tangan kanan nya pun malah berakhir tragis
Ia meringis kesakitan sementara ibu dan kakak perempuan nya masuk kedalam rumah dengan wajah senang. Jung kook menatap nya sebentar lalu berjalan menghmpiri nya
Cha yeon mengerang kesakitan di lengan kanan nya dan membuat ia terus menangis, jung kook berlutut didepan cha yeon dan mengecek keadaan nya dengan cara memegang tangan kanan cha yeon.
"ARRGHH !! ITU SAKIT BODOH !" umpat cha yeon, jung kook menatap nya tak senang karna barusan gadis itu mengumpat padanya. Dengan tenang ia pun bangkit dan meninggalkan nya sendiri, seolah tak ada yang terjadi disana
Sementara cha yeon merutuki diri nya sendiri yang sudah bersikap kasar pada orang yang hendak menolong nya, tapi ia juga tidak mungkin memanggil nya kembali agar menolong nya.
Tidak. Harga diri nya melarang ia untuk melakukan itu, dengan sisa kekuatan yang ia miliki. Cha yeon berusaha untuk bangkit sendiri meskipun sangat sulit dan menyakit kan
Ia berjalan terpincang-pincang dengan dengan darah yang mengotori tangan dan seragam sekolah nya, jung kook berbalik menatap nya iba. Ia mendengus kesal lalu memutuskan untuk mengatar nya ke klinik terdekat
Gadis itu sediki terkejut dengan kemunculan jung kook lagi, tapi ia kemudian tersenyum senang karna ada orang yang mau membantu nya. Sesampai nya di klinik, jung kook langsung pulang tanpa bicara apapun
FLASHBACK OFF
"terimakasih ya untuk yang kemarin, ayah ku datang dan menjemput ku kemarin. Aku semakin merasa tidak enak pada keluarga itu, dan juga anggap saja kemarin kau tak melihat apapun" ucap cha yeon sedikit canggung
"baiklah" sahut jung kook cepat"pasti sulit ya hidup dengan orang asing" lanjut jung kook
"iya, karna mereka mengadopsi ku. Aku merasa harus tahu diri, mengalah, dan berusaha agar tidak menyusahkan. Apalagi ayah angkat ku juga adalah orang yang sangat baik, tapi karna dia bukan ayah kandungku. Aku jadi canggung dan selalu berhati-hati" cerita cha yeon
"Kau sudah melakukan yang terbaik. Percayalah""hahahahaha iya terimakasih, berkatmu aku jadi lebih baik sekarang"
"aku tidak melakukan apapun" balas jung kook
Jennie, seo hyun, dan semua teman sekelas nya memberi perhatian lebih pada cha yeon. Bahkan mereka menuliska doa dan kata-kata semangat pada perban dilengan nya, kecuali jung kook yang lebih memilih untuk berkumpul di ruangan pribadi mereka.
Tae hyung diam-diam mengikuti nya lalu masuk ke sebuah ruangan kosong, tiada siapapun kecuali jung kook, nam joon, jimin, dan suga didalam nya. Tapi ini bukanlah ruang rahasia mereka
Berarti semua ini dilakukan dengan sengaja untuk menjebak tae hyung memasuki perangkap mereka
"aku tahu ini akan terjadi, kau keras kepala sekali ya" ucap nam joon
KAMU SEDANG MEMBACA
JANUS (Im the real MONSTER baby)
FantasíaJANUS (Malaikat dan Iblis dalam satu tubuh) Terinspirasi dari MV boyfriend dengan judul yg sama, disini akan menceritakan sebuah misteri pembunuhan yang tak masuk akal. Akan kah tae hyung berhasil membalaskan dendam saudara kembar nya ? Dan melenyap...