(Maafkan aku)

228 31 0
                                    


Sepanjang perjalanan tae hyung hanya diam, sementara jennie menyandarkan kepala nya dengan nyaman di pundak sang pria. Tae hyung hanya tersenyum dengan tingkah jennie yang lucu menurut nya


Didalam rumah sang gadis, tae hyung mengobati luka itu dan mengompres nya. Jennie senang dengan semua sentuhan itu, ia menggenggam pundak tae hyung yang sedang berlutut didepan nya


Kedua nya saling menatap, dan sedetik kemudian jennie melayangan bibir nya untuk mencium tae hyung. Pria itu tidak melawan dan justru ikut menikmati permainan nya, disela-sela ciuman nya. Jennie tersenyum licik


--------------------


Tae hyung tengah senyum-senyum sendiri saat mengingat kejadian tadi, ia menggaruk tengguk nya malu. #TOK #TOK #TOK suara ketukan pintu yang sangat keras itu membuat ia tersadar dari lamunan nya


Tae hyung berjalan membuka pintu dan mendapat kan tamu yang tak terduga, dia cha yeon !! keadaan nya sangat kacau dan memprihatin kan, dan seketika saja gadis itu pingsan


"K-kau masih hidup ??" gumam nya kaget kemudian langsung menggendong nya kekamar dan dirawat nya

"k-kita harus kerumah sakit" panik tae hyung karna demam nya sangat tinggi, tapi cha yeon memegang tangan pria itu dan menggeleng lemah

"jangan biarkan siapapun tahu" ucap nya pelan kemudian ia pingsan lagi


Tae hyung merawat nya dengan telaten, ia mengompres, memberi nya obat dan juga menyuapi gadis itu dengan sabar. Hingga demam nya turun dan ia sedikit lebih baik dari sebelum nya


Cha yeon masih melamun di tempat tidur nya menunggu tae hyung pulang dari sekolah nya, gadis itu terus memikirkan bagaimana sikap jennie waktu itu yang sangat berbeda dari biasanya


Dan hari dimana ia tenggelam di sungai han, seseorang menyelamatkan diri nya yang tak sadar dan kemasukan banyak air. Pria tua itu bahkan membawa dan merawat cha yeon dirumah nya, kemudian setelah sadar ia justru pergi diam-diam



Dalam perjalanan nya melarikan diri, ia secara kebetulan melihat tae hyubf dan dengan sengaja mengikuti nya pulang kerumah.


Dikelas diam-diam tangan tae hyung dan jennie saling menggenggam dibawah meja, ia melirik jennie dengan senyum terbaik nya. Apakah kedua nya sudah resmi berpacaran ? sayang sekali jawaban nya adalah tidak.


"Maaf hari ini aku harus pergi"

"kemana ?" tanya tae hyung

"ke suatu tempat, tidak akan lama. Jadi pulang lah lebih dulu"

"sendiri ??" tanya ia lagi, jennie mengangguk cepat


Setelah kepergian tae hyung, nam joon pun muncul dan menghampiri jennie dengan wajah tenang nya. Kemudian kedua nya pun pergi bersama, sementara tae hyung memasuki rumah nya dan melihat cha yeon sudah rapih


"kau mau kemana ?" tanya tae hyung heran

"kita harus kesuatu tempat, untuk menangkap penyihir itu"

"penyihir ??"

"benar. Orang yang membunuh seo hyun dan semua nya, ayo !!"


Jennie berjalan menaiki bukit lapang itu dengan semangat, ia berlari-larian disana penuh riang gembira. Nam joon menatap nya dengan senyuman tulus nya

 
"Lepaskan semua nya disini, jangan tertekan lagi. Luap kan semau mu, lalu kelak kau harus berjanji untuk berubah. Demi tae hyung, pria yang kau cintai" ucap nam joon menatap nya lekat


"menurut mu, apa aku bisa ? aku ragu sekali" sedih jennie

"tentu saja, aku akan membantu mu. Akan kutepati pesan terakhir jae hyun, setidaknya hanya itu yang bisa kulakukan" yakin nam joon

"terimakasih"


"TIDAK !! KAU TIDAK BISA MEMBUANG KU !! KARNA AKU JUGA ADALAH KAU ! Kalau kalian ingin menghancurkan ku, maka kalian juga akan menghancurkan semua nya !!" Teriak sisi gelap jennie yang muncul


"tapi aku sungguh lelah, aku hanya ingin menjadi diriku sendiri"

"TAE HYUNG. Apa bagus nya dia ?? AKAN KU DAPATKAN YANG 1000 KALI LEBIH BAIK DARI NYA !!"

"tapi aku hanya ingin dirinya" jawab sisi terang nya


"Kalau kalian mau menghilangkan asap, maka kalian harus memadam kan api itu terlebih dulu. DAN API ITU ADALAH KITA, JENNIE !"

JANUS (Im the real MONSTER baby)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang