Arti Kehilangan

118K 3K 856
                                    

Error ? Ya... terkadang saya suka jengkel😭

Maaf yah .. baru up .. tapi ini janji bakal fast untuk seterusnya😍
______________________________________

Seorang wanita terus berjalan memasuki kapsul besar dan menikmati keindahan kota London.
Ditemani matahari yang hampir tenggelam di arah Istana Buckingham, puncak Big Ben sangat sempurna. Warna emas menyala dari pantulan cahaya di ujung utara Istana Westminster tempat Big Ben berada, bukan dari cahaya ligthing lampu. Pemandangan menara setinggi 96,3 meter itu nyaris sempurna.

Mungkin saat ini, disinilah dia bisa sedikit mengeluarkan perasaannya .

Cloris berteriak kepada dunia yang tak pernah adil untuk dirinya , dia berkata bahwa "kumohon hentikan ini "

Cloris berteriak kepada dunia yang tak pernah adil untuk dirinya , dia berkata bahwa "kumohon hentikan ini "

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.



Dia lelah , bagaimana pun keadaannya, sekuat apapun fisik dan batinnya namun dia adalah wanita , dia tetap wanita yang membutuhkan perlindungan dari seorang lelaki.

Cukup hanya beberapa menit ia berada disana , saat ini ia harus menemui Lindsey, karena hanya Lindsey lah teman terdekatnya.

"Clo ... astaga .. kemana saja kau " Lindsey tampak syok dengan dandanan nya.

"Bolehkah aku masuk " ucap Cloris, Cloris masuk dengan tangan yang memeluk dirinya sendiri.

"Oh tentu.. astaga kemarilah lah Clo" Lindsey pun menutup kembali pintu apartemennya.

Cloris tidak berkata apa yang tengah terjadi dengan dirinya , tidak sekarang... mungkin nanti jika waktu yang tepat.

"Clo kenapa kau sangat berantakan" Lindsey menamati setiap jengkal tubuhnya.

Cloris membuka pakaiannya, karena memang sesama wanita , tak ada yang perlu di takutkan lagi "aku menghadiri pesta temanku , dan seorang pelayan tak sengaja menumpahkan minuman , lalu....lalu aku berlari di kamar mandi tetapi aku malah terpleset ke dalam air pancur  , dan jadilah seperti ini " sungguh bibir yang sempurna untuk mengatakan sebuah kebohongan.

"Clo apa kau sudah bertemu dengan Ero ? Kurasa sudah kan ? Bahkan aku tak melihatmu dalam beberapa Minggu " Lindsey mengambilkan sebuah baju ganti untuk temannya.

Ero ? Mana mungkin dia tidak bertemu dengan nya , karena dialah dia jadi seperti ini"bisakah kau membahas yang lain saja Linds... oh ya ngomong-ngomong apa ada pekerjaan untuk diriku ? Terserah apa saja asal aku tidak menjadi parasit di sini "

"Ada , temanku baru saja membuka sebuah cafe , dia membutuhkan banyak karyawan" Lindsey pun ingat bahwa temannya membutuhkan banyak tenaga pekerja.

Setelah lama cukup berbincang , akhirnya Lindsey menyadari bahwa memar di tubuhnya bukan karena tertabrak, melainkan sesuatu hal yang bisa dikatakan sangat kasar.

My Best VILLAIN | Sudah DiterbitkanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang