EPILOG

328 39 1
                                    


Kookmin

-

-

Vmin

-

-

When Lucifer falling in Love

-

-

Jimin disana , dengan wujud Gabrielnya. Menatap jauh kebawah dimana lidah api dan panas yang membara berasal. Ditangannya sebatang lily putih terlihat. Mata itu sendu , mungkin jika tersentuh air mata akan langsung tumpah.

Dan Michael dibelakang tak jauh darinya. Kaki jenjangnya melangkah mengahmpiri tubuh rapuh itu.

"Kau sudah lama disini hyung , waktunya kita kembali " Jungkook menyadarkan Jimin dari keheningan.

Tangan mungil itu terjulur menjatuhkan sebatang lily cantik yang sedari tadi digenggamnya erat.

" Kau baik – baik disana kan Tae ? "

Hening , tidak ada jawaban atas pertanyaan itu.

"Aku mencintaimu – "

"Tak apa aku tahu , kaupun begitu – "

"Tak apa , jika aku menanggung kesakitan ini selamanya " air mata mulai menurunu kedua pipi cubbynya, kaki mungil itu berbalik , seraya membisikkan.

"Sampai bertemu dikesakitan selanjutnya Lucifer- ku "

Jimin telah berbalik , berjalan meninggalkan lubang besar itu namun tidak dengan Jungkook. Dia masih menatap , seberapa jauh lily putih itu jatuh.

"Kau sangat beruntung dicintai begitu dalam Hyung "

"Semoga kau baik – baik saja " setelahnya Jungkook berlalu meninggalkan keheningan.

Tanpa mereka sadari , dibawah sana. Taehyung melihat Lily putih itu melayang tidak hancur ataupun hangus dilahap api. Ia memegang erat bunga itu , kemudian menangis.

"Aku harap aku baik – baik saja Jim – "

"Aku juga mencintaimu sangat – maaf kan aku membuatmu terluka dan tersakiti selamanya "

"Sampai bertemu dikesakitan selanjutnya Gabriel-ku "

-

-

END



akhirnya End juga

Voment yak ,

Terima kasih

When The Lucifer falling in love [ END ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang