Sejeong menunggu taxi di depan RS, sambil terus melihat ke arah jam tangannya,saat taxinya tiba ia bergegas masuk ke dalam taxi,namun.. Tangan nya dijegal seseoeang dari belakang..
" Lo mau kemana? Ini udah malem loh? Ade lo pasti nyariin"~Ong
" Saya ada urusan dok, ini penting dan saya harus pergi!"~Sejeong
"Ya udah gue anterin,.!"~Ong
"Gak usah dok, nanti ngerepotin, saya bisa sendiri ko"~Sejeong
"Bisa gak,jangan saya sayaan,kita bisa pake ngomong pake lo gue,supaya kita lebih akrab,kaya lo sama ade loh"~Ong
"Tapi,,anda kan dokter yang baejin,jadi saya harus ngehormatin anda!"~Sejeong
"Anggap aja gue temen lo sekarang,jadi mulai sekarang kita akan berteman, lo mau kan"~Ong
"(Ngangguk) iya, gue mau!"~Sejeong meraih tangan ong tanda pertemanan
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Tingkah mereka ternyata diperhatikan daniel dari jauh, daniel merasa senang karena sahabatnya sudah menemukan salah satu keluarga ayah angkatnya yang selama ini dicari
Sejeong masih senyum senyum sendiri liat senyum ong, sampai ia lupa taxi dari tadi memberi klakson dengan keras.,
"Ehh..gue pergi dulu yah!"~Sejeong
"Yakin gak mau gue anter?"~Ong
"Yakin, udah lo sana jagain ade gue!"~Sejeong
"Hati hati ya,ini malem. Lo bisa jaga diri kan?"~Ong
"Gue pasti baik baik aja,makasih udah peduli!"~Sejeong
Ia akhirnya masuk dan meninggalkan ong yang melihat kepergiannya. Sejeong merasa ada yang aneh dengan perasaan nya pada ong.
" apa mungkin gue ***** sama dia?" ~Sejeong bergumam
***
Sejeong duduk di cafe 101 yang dongho bilang tadi, ia lalu menunggu sambil sesekali membuka handphone nya dan tiba tiba
"Ahh, kenapa handphobe gue bisa lobett sih? "Gumam sejeong
Lalu tiba tiba seseorang datang ke mejanya, berjas dan berkacamata hitam pria itu berdiri didepan sejeong,.
"Sejeong, boss saya menyuruh anda ikut dengan saya!"
